SEPTIANA, AYU (2019) TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH TERHADAP RISIKO KERUGIAN DALAM PEMBUATAN RUMAH BORONGAN DI DESA SERIBANDUNG KECAMATAN TANJUNG BATU KABUPATEN OGAN ILIR. Undergraduate Thesis thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.
|
Text
BAB I.pdf Download (430kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (525kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (256kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (141kB) | Preview |
Abstract
Skripsi Ini Berjudul “Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Risiko Kerugian pembuatan Rumah Borongan Di Desa Seribandung Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir”, Dalam suatu pekerjaan maupun membuat rumah tentunya membutuhkan jasa tukang untuk membuat rumah tersebut, Di Desa Seribandung merupakan desa mayoritas penduduknya pertama bekerja sebagai petani dan kedua sebagai tukang, baik itu tukang jahit, maupun tukang bangunan rumah. Proses pelaksanaan akad atau perjanjian tersebut yang sering menjadi masalah karena dari pelaksanaanya sering menggunakan akad lisan dan apabila terjadi kerusakan sehingga menimbulkan risiko kerugian kedepannya siapa yang harus menanggung kerugian tersebut. Adapun permasalahannya tersebut adalah: (1). Bagaimanakah pelaksanaan akad pembuatan rumah borongan di Desa Seribandung Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir? (2). Bagaimanakah Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap Risiko kerugian pembuatan rumah borongan di Desa Seribandung Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir?. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (Field Research), yaitu penelitian dengan cara terjun langsung ke lapangan yaitu di Desa Seribandung Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir, Data yang di gunakan adalah data primer yaitu data yang di lakukan langsung dari lapangan dengan menggunakan wawancara dengan pihak pemborong dan konsumen mengenai pelaksanaan akad dan risiko terhadap kerugian apabila ada permasalahan dalam pebuatan rumah tersebut. Berdasarkan hasil dari penelitian, dapat di ketauhi bahwa : (1). Pelaksanaan Akad pembuatan rumah borongan di Desa Seribandung Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan ilir dalam melakukan hal tersebut menggunakan akad Ijarah yaitu dengan sewa menyewa jasa tukang, dan pelaksanaan akadnya secara lisan tetapi ada juga secara tertulis. Dan (2). Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap Risiko kerugian pembuatan rumah borongan di Desa Seribandung Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir yaitu belum terpenuhi, adapun salah satu syarat Ijarah,manfaat yang menjadi Ijarah harus di ketauhi sehingga tidak muncul perselisihan di kemudian hari, dan karena dalam hal ini dapat merungikan salah satu pihak apabila kedepannya terdapat masalah kerugian, dan tidak bisa di lanjutkan ke jalur hukum apabila menggunakan bentuk akadnya secara lisan saja
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
---|---|
Subjects: | Syariah dan Hukum > Hukum (Umum) |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Mu'amalah) |
Depositing User: | UPT Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 14 Sep 2021 01:11 |
Last Modified: | 14 Sep 2021 01:11 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/10589 |
Actions (login required)
View Item |