WULANSARI, SANTI ARISKA (2017) KONSEP AKHLAK GURU DAN MURID MENURUT IMAM AL-GHAZALI DALAM KITAB IHYA’ ULUMUDDINN JILID 1. Undergraduate Thesis thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.
|
Text
Santi Ariska Wulansari NIM 13210245.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Konsep Akhlak Guru Dan Murid Menurut Imam Al- Ghazali Dalam Kitab Ihya’ Ulumuddinn Jilid 1”. Adapun masalah didalam penelitian adalah yang pertama, Bagaimana Konsep Akhlak Guru dan Murid Menurut Imam al- Ghazali Dalam Kitab Ihya’ Ulumuddin Jilid I? yang kedua, Bagaimana Relevansi Konsep Akhlak Guru dan Murid Menurut Imam Al-Ghazali dalam Kitab Ihya’ Ulumuddin Jilid 1 Dalam Konteks Pendidikan Islam Masa kini? Penelitian ini bertujuan Untuk memahami konsep akhlak guru dan murid menurut Imam al-Ghazali dalam kitab Ihya’ Ulumuddin jilid 1. Untuk mengetahui relevansi konsep akhlak guru dan murid menurut Imam al-Ghazali dalam kitab Ihya’ Ulumuddin jilid 1 dengan pendidikan Islam masa kini. Jenis penelitian yang peneliti lakukan adalah Jenis penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan pustaka (library research). Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan data kualitatif berupa data dari buku-buku, literatur, jurnal, dan berbagai informasi yang berkaitan tentang kepustakaan. Sumber data dalam penelitian ini ada dua, yaitu data primer yaitu buku - buku yang secara langsung berkaitan dengan objek material yang berkaitan langsung dengan data pokok penelitian yang bersumber dari kitab Ihya’ Ulumuddin jilid 1. Sedangkan sumber data sekunder dalam penelitian ini adalah kepustakaan yang berkaitan dengan objek formal atau buku sebagai pendukung dalam mendeskripsikan objek material penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode hermeneutika dengan teknik kartu-kartu data. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah menggunakan metode hermeneutika. Hasil penelitian yang peneliti lakukan yang pertama adalah Konsep akhlak guru dan murid menurut Imam al-Ghazali dalam kitab karangannya yaitu Ihya’ Ulumuddin Jilid 1 secara umum yaitu bahwa tujuan dari pendidikan Islam harus mengarah kepada realisasi tujuan keagamaan dan akhlak yang mulia dengan titik penekanannya pada perolehan keutamaan dan taqarrub kepada Allah. Selain itu, al- Ghazali menghendaki tercapainya nilai-nilai ibadah, dan pembersihan jiwa dari kepentingan duniawi bagi para guru dan murid, hal ini agar dapat meningkatkan motif belajar guru-murid yang tanpa pamrih. Yang kedua Relefansi pemikiran Imam al- Ghazali dengan pendidikan sekarang adalah bahwa pendidikan masa kini masih banyak yang mengambil dari pemikiran al-Ghazali, artinya hal ini masih sangat relefan. Contohnya adalah pembagian jenjang dalam pendidikan klasikal (kelas), dengan menggunakan penjenjangan pendidikan berdasarkan perkembangan usia murid. Hingga saat ini, implikasi pemikiran kependidikan al-Ghazali yang paling terasa di Indonesia dengan menekankan penguasaan materi pelajaran dengan cara menghafal pada tingkat dasar sebagai pemenuhan aspek kognitif, Selanjutnya, menekankan praktek melalui sistem riyadhah yang dapat sebagai pemenuhan aspek psikomotorik. Terakhir menekankan penghayatan pelajaran dalam kehidupan sehari- sebagai pemenuhan aspek afektif pendidikan.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
|---|---|
| Subjects: | ?? BP ?? ?? L1 ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86208 - Pendidikan Agama Islam (S1) |
| Depositing User: | UPT Perpustakaan Pusat |
| Date Deposited: | 27 Sep 2021 04:23 |
| Last Modified: | 27 Sep 2021 04:23 |
| URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/11905 |
Actions (login required)
 |
View Item |