DINAMIKA PERADABAN ISLAM CORDOVA PADA MASA KEAMIRAN (755-912 M)

Sutezar, Sutezar (2016) DINAMIKA PERADABAN ISLAM CORDOVA PADA MASA KEAMIRAN (755-912 M). Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.

[img]
Preview
Text
Isi Skripsi (BAB I,II,III,IV dan V).pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini berjudul “Dinamika Peradaban Islam Cordova pada Masa Keamiran (755-912 M)”, ini bertujuan untuk mendeskripsikan berbagai rangkaian peristiwa sejarah yang terjadi pada masa keamiran, yakni dari kurun waktu (755-912 M) dengan pokok permasalahan: Pertama, Cordova dalam Peta Sejarah Islam. Kedua, Sistem Pemerintahan Keamiran di Cordova. Ketiga, Perkembangan Peradaban Islam di Cordova pada Masa Keamiran. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data studi kepustakaan (library research) dan jenis penelitian historis (historical research). Jenis data kualitatif dan Sumber data yang digunakan adalah sumber sekunder, yaitu sumber data hasil karya orang lain yang mempunyai kaitan erat dengan penelitian yang dibahas oleh penulis. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan menggunakan sistematika Historiografi (penulisan sejarah). Temuan penelitian dalam skripsi ini bahwa sistem pemerintahan di Cordova pada tahun 755-912 M, hanya menggunakan gelar Amir bukan khalifah. Bentuk pemerintahannya yaitu monarki absolut dengan kepala negara yang bergelar Amir. Pemakaian gelar Amir ini untuk menghindari konflik atau sebagai respon telah adanya khalifah yang sah pada Dinasti Bani Abbasiyah di Baghdad. Fakta historis ini sejalan juga dengan teologi politik yang dianut kalangan ulama Sunni yang menyatakan bahwa khalifah hanya satu. Respon Kekhalifahan Abbasiyah terhadap keamiran di Cordova dapat dilihat dengan munculnya upaya pemberontakan yang diorganisir oleh kekhalifahan Abbasiyah untuk mendeklarasikan supremasi mereka di Andalusia dengan mengangkat al-al-A‟la ibn Mughits sebagai gubernur Andalusia yang sah. Namun, upaya ini dapat digagalkan Abdurahman ad-Dakhil (Amir pertama dari Dinasti Umayyah di Cordova) dengan berhasil membunuh al-A‟la. Di samping itu, pengembangan peradaban dalam bidang ilmu pengetahuan dan bangunan fisik terus digalakkan, sehingga Cordova menjadi basis pusat kegiatan intelektual di Eropa pada saat itu. Kata kunci: Pemakaian gelar Amir - Respon Kekhalifahan Abbasiyah terhadap keamiran di Cordova - kemajuan peradaban.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Subjects: 900 Sejarah dan Geografi > Sejarah (Umum)
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > 80230 - Sejarah Peradaban Islam (S1)
Depositing User: UPT Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 27 Sep 2021 08:43
Last Modified: 27 Sep 2021 08:43
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/12833

Actions (login required)

View Item View Item