“ TRADISI ZIKIR GHAFILIN DI PESANTREN AULIA CENDEKIA PALEMBANG “

Asror, Asror (2015) “ TRADISI ZIKIR GHAFILIN DI PESANTREN AULIA CENDEKIA PALEMBANG “. Undergraduate Thesis thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

[img] Text
BAB I.docx

Download (34kB)
[img] Text
BAB II.docx

Download (67kB)
[img] Text
BAB III.docx

Download (54kB)
[img] Text
BAB IV.docx

Download (16kB)
[img] Text
skripsi ok lengkap.docx

Download (123kB)

Abstract

Penelitian ini berjudul ”Tradisi Zikir Ghafilin di Pesantren Aulia Cendekia Palembang” dengan tujuan untuk mengetahui secara mendalam tentang pelaksanaan kegiatan zikir Ghafilin dan dapat menjadikannya sebagai amalan dalam sehari-hari. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, yang menekankan analisisnya dengan menggunakan data-data yang diperoleh dari wawancara dengan pihak-pihak yang terkait. Adapun metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode survey atau penelitian lapangan dan menggunakan wawancara sebagai alat pengumpulan data yang pokok. Setelah data terkumpul dilakukan terhadap data. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini diperoleh melalui hasil     wawancara dengan pihak pesantren yang berkenaan dengan tradisi zikir Ghafilin itu sendiri.     Berdasarkan data yang terkumpul pada penulis, kemudian dilakukan proses pengolahan data, dan hasil yang diperoleh adalah dalam sistem amaliyah umat Islam ditemukan praktek  zikir, yaitu membaca kalimat thayyibah la ilaha illa Allah dan atau kalimat terpuji lainnya secara berulang-ulang baik sendiri atau secara berjamaah dengan bermacam variasinya. Zikir itu ada yang dilaksanakan sebagai bentuk wiridan  (bacaan yang diulang-ulang) selesai shalat wajib, atau di waktu-waktu tertentu lainnya.     Salah satunya adalah zikir Ghafilin yang dipraktekkan di pesantren Aulia Cendekia Palembang dengan tujuan untuk mendapatkan ridho dari Allah SWT dan syafaat dari Rasulullah Saw. zikir ghafilin adalah zikirnya bagi orang-orang yang lupa atau lalai dari kewajiban Allah. Zikir ghafilin ini bersifat terbuka dan universal, artinya siapa saja boleh mengamalkannya karena zikir ini tidak mewajibkan kepada pengamalnya untuk mengucapkan bai’at.     Pesantren Aulia Cendekia merupakan pesantren yang berbasis modern tetapi masih bernaungan di garis Nahdlatul Ulama yang kebiasaannya adalah senantiasa berzikir secara jemaah seperti shalat fardhu berjemaah, membaca al-Qur’an, shalawatan, membaca takbir, tahmid dan tahlil. Sedangkan zikir ghafilin itu sendiri bukanlah amalan satu-satunya yang menjadi pegangan di pesantren Aulia Cendekia, akan tetapi masih banyak amalan-amalan lainnya. Artinya zikir ghafilin ini bukan menjadi tradisi di pesantren ini karena masih ada lagi zikir lainnya yang dibacakan oleh para santri dan asatidz, yaitu zikir thariqah Qadiriyah wa Naqsyabandiyah.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Subjects: ?? L1 ??
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam > 76234 - Studi Agama-agama
Depositing User: UPT Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 27 Sep 2021 08:44
Last Modified: 27 Sep 2021 08:44
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/12843

Actions (login required)

View Item View Item