PITALOKA, INDAH (2020) PUYANG DAN POLITIK (Relasi Tradisi Lokal dan Kontestasi Politik di Desa Tanjung Nyiur Kecamatan Pedamaran Kabupaten OKI). Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.
|
Text
INDAH PITALOKA.pdf Download (656kB) | Preview |
Abstract
Artikel ini membahas tentang Puyang Dan Politik (Relasi Tradisi Lokal dan Kontestasi Politik di Desa Tanjung Nyiur Kecamatan Pedamaran Kabupaten OKI) Jenis penelitian ini merupakan penelitian menggunakan pendekatan studi kasus lapangan berdasarkan fakta yang ada dilapangan. Fokus penelitian ini adalah Bagaimana Proses terbentuknya Kepercayaan Masyarakat terhadap puyang, dan Bagaimana Relasi Kepercayaan terhadap Pilkades di Desa Tanjung Nyiur Kecamatan Pedamaran Kabupeten OKI. Adapun Latar belakang peneliti mengangkat judul ini dilatar belangakangi oleh keterkaitan antara Pilkades sebagai sebuah sistem politik dan puyang sebagai sebuah tradisi adat kepercayaan di masyarakat Desa Tanjung Nyiur. Adapun Pilkades sebagai bentuk demokrasi di tingkat lokal dimana Kepala Desa dipilih langsung oleh masyarakat dalam rangka mewujudkan atau sebagai bentuk otonomi desa. Jenis penelitian ini Field Research dan menggunakan pendekatan antropologi dan fenomenologi dengan metode penelitian kualitatif menggambarkan (deskripsi), Observasi dilakukan untuk mengamati kegiatan-kegiatan yang dilakukan masyarakat Desa Tanjung Nyiur dalam tradisi mendatangi Puyang Sekampung. Dalam menganalisis data peneliti menggunakan teknik analisa data yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman yaitu analisis data terdiri dari 4 alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu, pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun hasil dari temuan dalam penelitian ini adalah bahwa Puyang Dan Politik (Relasi Tradisi Lokal dan Kontestasi Politik di Desa Tanjung Nyiur Kecamatan Pedamaran Kabupaten OKI) disebabkan karena masyarakat masih mempercayai adanya puyang yang dianggap sebagai puyang yang sakti yang dapat mengabulkan permintaan dalam melancarkan Pemilihan Kepala Desa dan sudah menjadi tradisi pada waktu pemilihan kepala daerah terutama pemilihan kades, dimana seorang calon kades membangun sistem kepercayaan terhadap puyang membangun nalar rasional dengan menjadikan puyang sebagai petunjuk kemajuan terhadap seberapa persen kemenangan yang akan didapat dan sebagai jaringan politik dalam pilkades. Sedangkan Puyang menggunakan nalar mistik sebagai basis kemampuanya untuk menanamkan pengaruh.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
|---|---|
| Subjects: | Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik ?? JF ?? |
| Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > 74237 - Politik Islam |
| Depositing User: | UPT Perpustakaan Pusat |
| Date Deposited: | 18 Oct 2021 04:33 |
| Last Modified: | 18 Oct 2021 04:33 |
| URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/16816 |
Actions (login required)
 |
View Item |