PENGASUHAN ANAK DALAM PEMBINAAN AGAMA PADA KELUARGA MILITER DITINJAU DARI KONSEP SYARIAH (STUDI KASUS MARKAS KODAM II SRIWIJAYA PALEMBANG)

LEPIYANA, LEPIYANA (2020) PENGASUHAN ANAK DALAM PEMBINAAN AGAMA PADA KELUARGA MILITER DITINJAU DARI KONSEP SYARIAH (STUDI KASUS MARKAS KODAM II SRIWIJAYA PALEMBANG). Undergraduate Thesis thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

[img]
Preview
Text
02. BAB 1 .pdf

Download (312kB) | Preview
[img]
Preview
Text
03. BAB 2.pdf

Download (292kB) | Preview
[img]
Preview
Text
03. BAB 2.pdf

Download (292kB) | Preview
[img]
Preview
Text
04. BAB 3.pdf

Download (269kB) | Preview
[img]
Preview
Text
05. BAB 4.pdf

Download (260kB) | Preview
[img]
Preview
Text
06. BAB 5 Dan daftar riwayat Hidup.pdf

Download (690kB) | Preview

Abstract

Setiap keluarga memiliki pola asuh yang berbeda-beda mengikuti latar belakang historis yang dimiliki. Pola asuh yang diterapkan dipengaruhi oleh pola pikir maupun pengalaman orang tuanya sehingga mempengaruhi cara mendidik di dalam keluarga. Pola asuh dalam keluarga ruang lingkup terpenting dalam pembentukan karakter anak karena di dalam keluarga banyak terjadi interaksi maupun pengaruh budaya mendidik sehingga pembentukan karakter terbentuk. Nilai-nilai yang ditanamkan oleh orang tua pada anak akan terinternalisasi sehingga anak mempunyai karakter yang hampir mirip dengan orang tua mereka. Fokus pada keluarga yang berlatar belakang berasal dari keluarga militer. Asumsi awal penerapan model pola asuh di dalam keluarga militer yang mayoritas menggunakan model pola asuh otoriter namun pada kenyataannya tidak semua menggunakan model pola asuh tersebut. Hal tersebut terjadi karena anak dalam kesehariannya kebanyakan menghabiskan waktu dengan ibunya sehingga terjadi kombinasi pengasuhan antara ayah dan ibu. Ayah yang seharian bekerja membuat proses pengasuhan diserahkan pada istrinya. Dalam rangka menulis skrisi ini, mempunyai tujuan yang hendak dicapai, pelitian ini lebih terarah serta dapat mengenai sasarannya. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk : (1) Untuk mengetahui cara pengasuhan anak dalam pembinaan agama dalam keluarga milliter. (2) Untuk mengetahui pengasuhan anak dalam pembinaan agama ditinjau dari konsep syariah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah rasional empiris, dengan didukung oleh data skunder dari hasil wawancara dengan informan. Sedangkan alat pengumpulan data yang dipergunakan adalah pedoman pada wawancara dan hasil dari penlitian dianalisis dengan cara kualitatif. Dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) Pengasuhan anak dalam pembinaan agama di keluarga militer Markas kodam II/Sriwijaya pelembang ini adalah dengan cara memberikan pendidikan ibadah dan pendidikan akhlak, dan pola pengasuhan yang dijalankan dalam menanamkan pembinaan agama yaitu pola asuh otoriter dan demokrasi. (2) Pengasuhan anak dalam pembinaan agama di keluarga militer Markas kodam II/Sriwijaya Palembang ditinjau dari konsep syari’ah adalah pola pengasuhan anak keluarga militer sudah menjalankan beberapa konsep tersebut, kalau dilihat pola pengasuhan dari pembinaan agama sudah sesuai dengan konsep syari’ah atau maqasid al-syari’ah. Akan tetapi kendala yang dihadapi ketika orang tua berada dalam tugas maka orang tua meninggalkan anaknya keorang lain atau neneknya. Ini tidak sesuai dengan Undang-Undang Nomor 44 tahun 2017 Tentang Pelaksanaan Pengasuhan Anak. Didalam Islam juga sudah dijelaskan bahwa anak juga membutuhkan orang tua untuk mendapatkan kasih sayang terhadap dari orang tua, bukan hanya kebutuhan materil saja akan tetapi rohani juga

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Subjects: 300 Ilmu sosial, Sosiologi dan Antropologi > 300 Ilmu Sosial (Umum)
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74230 - Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah)
Depositing User: UPT Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 18 Oct 2021 06:56
Last Modified: 18 Oct 2021 06:56
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/17002

Actions (login required)

View Item View Item