Febriyanti, Ulfa (2022) Potensi Ekstrak Jamur Endofit (Colletotrichum cliviicola) dari Daun Sungkai (Peronema canescens) Sebagai Antibakteri Salmonella typhi. Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.
|
Text
cover skripsi.pdf Download (74kB) | Preview |
|
|
Text
abstrak.pdf Download (301kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.radenfatah.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (567kB) | Request a copy |
|
|
Text
bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
|
|
Text
bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
|
Text
bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
|
Text
bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (95kB) | Request a copy |
|
|
Text
dapus.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Jamur endofit yang mampu menghasilkan sejumlah senyawa bioaktif yang dibutuhkan untuk antibakteri. Penggunaan jamur endofit dinilai lebih efisien karena membutuhkan waktu yang lebih singkat apabila dibandingkan dengan ekstraksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan zona hambat aktivitas antibakteri jamur endofit (Colletotrichum cliviicola) dari daun sungkai (Peronema canescens) terhadap bakteri Salmonella thypi dan konsentrasi berapa yang paling bagus dalam aktivitas antibakteri terhadap S. typhi dan mengetahui mengetahui konsentrasi optimum ekstrak jamur C. chiviicola dari daun sungkai (P. canescens) terhadap zona hambat bakteri S. typhi. Jamur endofit C. cliviicola ditumbuhkan pada media PDA dan dikultivasi dengan media PDB. Ekstraksi dilakukan dengan pelarut etil asetat dan dievaporasi untuk mendapatkan ekstrak kental. Uji aktivitas antibakteri dari ekstrak jamur C. cliviicola dilakukan dengan metode difusi cakram. Hasil pengujian metabolit sekunder pada ekstrak jamur C. Cliviicola diperoleh golongan senyawa tanin, flavonid dan terpenoid. Dari pengujian antibakteri didapatkan hasil dengan konsentrasi 10.000 ppm menunjukkan rata-rata aktivitas penghambatan yang kuat sedangkan pada konsentrasi 7.500 ppm dan 5.000 ppm menunjukkan rata-rata aktivitas penghambatan yang sedang. Hasil dari Uji One Way ANOVA didapatkan hasil bahwa nilai F. Hitung lebih besar dibandingkan dengan F. Tabel 5% yang berarti berbeda sangat nyata/signifikan (**). Pengaruh dari ekstrak jamur endofit C.cliviicola menunjukan F. Hitung 541,15> F. Tabel 5% yakni 2,87% pada taraf kepercayaan 95% yang artinya ekstrak jamur endofit C. Cliviicola berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bakteri S. typhi. Kata Kunci : Antibakteri, jamur endofit,Colletotrichum cliviicola, peronema canescens, Salmonella typhi.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Antibakteri, jamur endofit,Colletotrichum cliviicola, peronema canescens, Salmonella typhi |
| Subjects: | Sains dan Teknologi > Biologi |
| Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > 46201 - Biologi |
| Depositing User: | ULFA FEBRIYANTI 1920801012 |
| Date Deposited: | 08 Feb 2023 01:47 |
| Last Modified: | 08 Feb 2023 01:47 |
| URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/25298 |
Actions (login required)
 |
View Item |