PISNI RIANI, 09522016 (2015) SHALAT SEBAGAI TERAPI DaALAM MEMBENTUK KECERDASAN PERILAKU. Diploma thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.
Text
PISNI RIANI (09522016).pdf Download (1MB) |
Abstract
Penulisan skripsi ini berawal dari pengamatan penulis terhadap asumsi masyarat secara umum yang beranggapan bahwa kecerdasan akademik adalah hal utama yang dapat mengantarkan pada kesuksesan hidup. Mereka lupa akan pentingnya kecerdasan perilaku, akibatnya betapa banyak diantara mereka yang hanya memiliki kecerdasan akademik tinggi melakukan berbagai tindakan yang merugikan dirinya sendiri maupun orang lain. Misalnya para koruptor, secara akademik mereka memang cerdas namun karena mereka tidak memiliki kecerdasan dalam berperilaku, mereka rakus dalam memenuhi kebutuhan mereka sendiri dengan mengorbankan hak dan kepentingan orang lain. Di sisi lain penulis juga mengamati begitu banyak orang yang secara kasat mata patuh kepada Tuhannya, mereka rajin beribadah khususnya ibadah shalat namun mereka tetap berperilaku tidak sopan dan melakukan berbagai tindakan yang merugikan dirinya sendiri maupun orang lain. Melalui pengamatan tersebut di atas penulis menemukan sebuah judul “Shalat Sebagai Terapi dalam Membentuk Kecerdasan Perilaku”, dengan rumusan permasalahan: Apa urgensi kecerdasan perilaku dan bagaimana pengaruh shalat dalam membentuk kecerdasan perilaku. Penelitian ini berbentuk penelitian deskiptif kualitatif atau kepustakaan (Library research) dengan tujuan penelitian untuk mengetahui urgensi kecerdasan perilaku dan untuk mengetahui pengaruh shalat dalam membentuk kecerdasan perilaku. Adapun pengumpulan datanya dilakukan dengan cara mencari, membaca, menganalisis, kemudian mengklasifikasikan dan memaparkan data yang diperoleh sesuai dengan permasalahan yang dibahas secara jelas dan terperinci supaya dapat ditarik kesimpulan antara satu permasalahan dengan permasalahan yang lainnya. Dari hasil analisis pembahasan skripsi ini dapat diketahui bahwa kecerdasan perilaku merupakan bagian yang sangat penting yang harus dimiliki oleh semua orang agar terhindar dari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain, sehingga tercipta kerukunan hidup antar sesama. Dan cara yang paling efektif untuk membentuk, meningkatkan atau mempertahan kecerdasan perilaku yaitu melalui shalat yang khusyuk, karena dengan melakukan shalat yang khusyuk seseorang akan memiliki kontrol diri yang kuat yang dapat mencegahnya dari perbuatan keji dan mungkar, yang timbul hanyalah keinginan untuk berbuat kebaikan sebagai efek kedekatannya kepada Allah SWT. Adapun cara untuk mencapai kekhusyukan shalat dapat dilakukan dengan memahami, menghayati dan memenuhi semua syarat dan rukun yang terdapat di dalam shalat itu sendiri.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? BP ?? |
Depositing User: | UPT Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 14 Feb 2019 07:25 |
Last Modified: | 14 Feb 2019 07:25 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/2592 |
Actions (login required)
View Item |