Endang Rochmiatun, penulis and sri suryana, sri suryana SEJARAH KEBUDAYAAN MELAYU DESA GELEBAK DALAM MUSI BANYU ASIN SUMATERA SELATAN. Noerfikry.
|
Text
Lengkap (1).pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
Adanya tradisi Sedulang Setudung yang masih bertahan sampai saat ini bagi masyarakat Desa Gelebak Dalam merupakan bukti Islam dan budaya lokal yang berakulturasi. Tradisi Sedulang Setudung ini di dalamnya termuat nilai-nilai pendidikan maupun nilai social kemasyarakat serta religiusitas. Tradisi ini selalu dirayakan di setiap hari besar Islam, sehingga dalam pelaksanaannya terdapat pengaruh Islam seperti penggunaan do’a-do’a yang bernuansa Islami. Abstraksi dari bentuk budaya ini menjadikan tradisi Sedulang Setudung berfungsi sebagai sarana ajang silaturahmi yaitu pemersatu masyarakat tanpa membeda-bedakan ras, suku, pendidikan, profesi dan keadaan ekonomi masyarakat, pendidikan dan ritual agama. Selain itu, aktualisasi dari budaya tersebut dapat dimaknai sebagai pemeliharaan pola dengan menyediakan aktor, serta seperangkat norma dan nilai yang memotivasi mereka untuk bertindak. Sehingga dapat diketahui adanya aktor-aktor yang berpengaruh dalam perayaan tradisi Sedulang Setudung, serta norma-norma ataupun nilai yang terkandung dalam tradisi tersebut, sehingga tradisi Sedulang Setudung pada masyarakat Desa Gelebak Dalam tetap terjaga hingga saat ini. Kata Kunci Budaya, Tradisi, Sedulang Setudung
Item Type: | Book |
---|---|
Subjects: | Adab dan Humaniora > Sejarah Peradaban Islam |
Depositing User: | Fakultas Adab |
Date Deposited: | 20 Mar 2023 04:35 |
Last Modified: | 20 Mar 2023 04:35 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/25987 |
Actions (login required)
View Item |