Huda, Nurul (2023) Perlindungan Diri Dari Rasa Was-was Menurut Q.S An-Naas (Studi tafsir tahlili terhadap Q.S An-Naas dan Implementasinya pada Pola kehidupan Modern). Perlindungan Diri Dari Rasa Was-was Menurut Q.S An-Naas (Studi tafsir tahlili terhadap Q.S An-Naas dan Implementasinya pada Pola kehidupan Modern). (Unpublished)
 | There is a more recent version of this item available. |
|
Text
JURNAL WASWAS NURUL.pdf Download (742kB) | Preview |
|
|
Text
JURNAL WASWAS NURUL.pdf Download (742kB) | Preview |
Abstract
Abstrak Penelitian ini membahas tentang perlindungan diri dari rasa waswas menurutQ.S an-Naas dengan menelaah Q.S an-Naas serta implementasinya pada pola kehidupan modern. Surah an-Naas merupakan surah yang memberi tahu manusia akan musuh-musuhnya dan mendorong mereka agar meminta pertolongan kepada Allah dari bahaya bisikan-bisikan kajahatan (waswas) yang dilakukan oleh jin dan manusia. Bisikan tersebut jika dibiarkan saja dapat mencapai tingkat berlebihan yang mengakibatkan kegoncangan jiwa yang sangat kuat, sehingga menyebabkan seseorang menyimpang dari rel kebenaran dan kenormalan. Penelitian ini ialah penelitian Library research (Penelitian Kepustakaan). Sumber data primer penelitian ini yaitu Al-Quran berserta kitab tafsir. Dan data sekunder seperti buku, majalah, jurnal atau informasi lainnya sebagai pendukung pembahasan penelitian ini. Dan menggunakan metode tahlili ialah metode penafsiran yang berusaha untuk menerangkan arti ayat-ayat al-Qur‟an berdasarkan dari berbagai seginya.Hasil dari penelitian ini ialah bahwa banyak sekali solusi yang diberikan oleh Allah Swt melalui surah an-Naas yang diajarkan oleh Nabi Muhammad Saw. Beberapa solusi untuk berlindung dari bisikan setan diantaranya yaitu dengan memohon perlindungan kepada Allah serta melafalkan surah perlindungan an-Naas, al-Falaq dan al-Ikhlas disertai hati yang ikhlas, kemudian tidak memperdulikan bisikan tersebut, sabar, berdzikir, bertafakur dan pengendalian emosi. Penulis mencoba menemukan makna lain surah an-Naas yang bisa digunakan oleh seseorang disepanjang zaman yaitu agar selalu menanamkan dalam diri menjadi pribadi yang sabar, sebab sabar mendatangkan pertolongan dari Allah Swt, tawakal, artinya berserah diri kepada Allah atas segala sesuatu dan berprasangka baik kepada Allah Swt. Kata Kunci: Waswas, Perlindungan diri, Surah an-Naas
| Item Type: | Article |
|---|---|
| Subjects: | Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam > 76231 - Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (S1) |
| Depositing User: | NURUL HUDA |
| Date Deposited: | 23 May 2023 09:00 |
| Last Modified: | 23 May 2023 09:00 |
| URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/27460 |
Available Versions of this Item
- Perlindungan Diri Dari Rasa Was-was Menurut Q.S An-Naas (Studi tafsir tahlili terhadap Q.S An-Naas dan Implementasinya pada Pola kehidupan Modern). (deposited 23 May 2023 09:00) [Currently Displayed]
Actions (login required)
 |
View Item |