MAKNA SIMBOLIK DALAM TRADISI SEDEKAH VIARA DI DESA SUNGAI DUREN KECAMATAN LEMBAK KABUPATEN MUARA ENIM SUMATERA SELATAN

Lena, Ter (2023) MAKNA SIMBOLIK DALAM TRADISI SEDEKAH VIARA DI DESA SUNGAI DUREN KECAMATAN LEMBAK KABUPATEN MUARA ENIM SUMATERA SELATAN. Undergraduate Thesis thesis, Uin raden fatah palembang.

[img] Text
revisi8skripsi sidang akhir lena-halaman-12-63,65-83 (1).pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Skripsi ini diberi judul “Makna Simbolik Dalam Tradisi Sedekah Viara Di Desa Sungai Duren Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan”. Indonesia merupakan negara yang kaya akan tradisi, salah satunya yaitu tradisi sedekah viara, tradisi sedekah viara diartikan dalam bahasa kampung yaitu desa yang telah kerasukan arwah leluhur yang ada di Desa Sungai Duren, tradisi sedekah viara merupakan tradisi turun menurun dari nenek moyang, Tradisi sedekah viara di Desa Sungai Duren Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim tentu mempunyai adat dan istiadat yang berbeda dengan desa yang lain. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui latar belakang munculnya tradisi, prosesi pelaksanaan dan makna simbolik media-media yang digunakan dalam tradisi sedekah viara. Jenis penelitian dalam skripsi ini yaitu penelitian fieled research (Lapangan) dengan jenis data kualitatif dan menggunakan dua sumber data yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer yaitu tokoh adat dan masyarakat Desa Sungai Duren Kecamatan Lembak, sedangkan sumber data sekunder yaitu buku, internet, jurnal, dan artikel. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi yang mana peneliti dapat mengetahui langsung bagaimana prosesi tradisi sedekah viara di Desa Sungai Duren Kecamatan lembak Kabupaten Muara Enim. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Adapun hasil penelitian dalam permasalahan ini dapat disimpulkan bahwa munculnya tradisi sedekah viara berawal dari adanya penyakit yang melanda masyarakat Desa Sungai Duren yaitu penyakit muntaber yang mengakibatkan sejumlah orang meninggal dalam sehari, dalam prosesi pelaksanaan tradisi sedekah viara masyarakat Desa Sungai Duren menggunakan media-media berupa: Lemang, ayam, kue apem, nasi kuning, nasi uduk, bubur merah putih, nasi yang dikepal, telur ayam, air lengger, kemenyan. Media tersebut yang akan ditujukan kepada puyang Ratu Bila yang di percaya sebagai puyang penjaga desa. Simbol media yang ada pada tradisi sedekah viara mempunyai makna keseluruhan dari simbol sajian yang digunakan dalam tradisi sedekah viara hanyalah bermaksud untuk keberkahaan hidup, dilimpahkan rezeki, selalu diberikan keselamatan dan dijauhkan dari marabahaya atau sering disebut sebagai tolak balak yang akan menimpah masyarakat Desa Sungai Duren.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: Simbol,Tadisi,Viara
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam > 76234 - Studi Agama-agama
Depositing User: TERLENA 1830301061
Date Deposited: 23 Jun 2023 07:43
Last Modified: 23 Jun 2023 07:43
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/28547

Actions (login required)

View Item View Item