MEKANISME PENETAPAN HARGA PADA PEMBAYARAN “UTANG PIUTANG” BERAS PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (STUDI KASUS DI DESA CAHYA MAJU KECAMATAN LEMPUING KABUPATEN OKI)

Safitri, Dwi (2023) MEKANISME PENETAPAN HARGA PADA PEMBAYARAN “UTANG PIUTANG” BERAS PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (STUDI KASUS DI DESA CAHYA MAJU KECAMATAN LEMPUING KABUPATEN OKI). Undergraduate Thesis thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH.

[img] Text
Skripsi Dwi Safitri (1920104050).pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Alasan penulis memilih judul tersebut karena untuk memahami bagaimana praktik utang piutang beras dan sistem penatapan harga pada pembayaran utang piutang beras serta untuk memahami bagaiamana mekanisme penetapan harga pada pembayaran utang piutang beras yang ada di Desa Cahya Maju Kecamatan Lempuing Kabupaten OKI, dilihat berdasarkan perspektif hukum ekonomi syariah. Dengan rumusan masalah : Pertama, bagaimana praktik utang piutang beras yang ada di Desa Cahya Maju Kecamatan Lempuing Kabupaten OKI ? Kedua, bagaimana mekanisme penetapan harga pada pembayaran utang piutang beras yang ada di Desa Cahya Maju Kecamatan Lempuing Kabupaten OKI ? Ketiga, bagaimana mekanisme penetapan harga pada pembayaran utang piutang beras yang ada di Desa Cahya Maju Kecamatan Lempuing Kabupaten OKI berdasarkan perspektif Hukum Ekonomi Syariah. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian Field Research yang bersifat deskriptif kualitatif yakni mengumpulkan data yang diperoleh langsung di lapangan, melalui wawancara dengan pihak terkait, kemudian di analisis dengan cara deduktif yaitu menarik suatu kesimpulan dari suatu pernyataan-pernyataan yang bersifat umum kepada pernyataan yang bersifat khusus. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa praktik utang piutang yang terjadi di Desa Cahya Maju Kecamatan Lempuing Kabupaten OKI termasuk ke dalam akad jual beli yaitu jual beli tangguh (bai’ al-Nasi’ah atau bai’ al-Mu’ajjal), karena harga sendiri berkaitan dengan jual beli. sehingga penetapan harga yang dilakukan oleh pemilik beras merupakan hal yang dibolehkan. Karena pemilik beras berhak mendapatkan keuntungan atas penjualan beras karena pembayaran secara tangguh dan tidak termasuk konsumsi harta secara bathil karena jual beli dilakukan bukan karena tekanan atau paksaan.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Uncontrolled Keywords: Penetapan Harga, Utang Piutang, Riba.
Subjects: 300 Ilmu sosial, Sosiologi dan Antropologi > 340 Hukum > Hukum sosial
Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Mu'amalah)
Depositing User: DWI SAFITRI 1920104050
Date Deposited: 24 Jul 2023 01:31
Last Modified: 24 Jul 2023 01:31
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/29083

Actions (login required)

View Item View Item