KONSEP DIRI PADA WARIA DALAM PERSPEKTIF HUMANISTIK (STUDI ANALISA KASUS KLIEN “M”) DI DESA PAJAR BULAN KEC. TANJUNG BATU KAB. OGAN ILIR

Anggi, Suryaningsi (2023) KONSEP DIRI PADA WARIA DALAM PERSPEKTIF HUMANISTIK (STUDI ANALISA KASUS KLIEN “M”) DI DESA PAJAR BULAN KEC. TANJUNG BATU KAB. OGAN ILIR. Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.

Text skripsi ANGGI SURYANINGSI 1820502022 (B5).pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berjudul Konsep diri pada waria dalam perspektif humanistik (Studi analisa kasus klien “M”) di Desa Pajar Bulan Kec. Tanjung Batu Kab. Ogan Ilir. Waria sudah dikenal sejak zaman purba. Al-Qur’an menyebut penyimpangan seksual yang dilakukan oleh kaumnya, Nabi Luth. Perilaku seksual menyimpang yang sudah mulai membahayakan adalah homoseksual. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran konsep diri yang dimiliki klien “M” di Desa Pajar Bulan dalam perspektif humanistik. Dan faktor yang membentuk konsep diri pada klien “M”. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis studi kasus. Metode penelitian kualitatif merupakan penelitian yang bersifat deskriptif serta cenderung menggunakan analisis. Pada saat menganalisis konsep diri pada waria peneliti menggunakan perspektif humanistik untuk melihat bagaimana konsep diri serta alasan seorang klien merubah dirinya menjadi seorang waria. Dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data selama di lapangan menggunakan model Robert K.Yin. Analisis data yang dijelaskan oleh Robert K.Yin terdapat 3 teknik analisis data, diantaranya adalah penjodohan pola, pembuatan penjelasan (eksplanasi) dan analisis deret waktu. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan peneliti dapat dilihat bahwa klien merasa dirinya menjadi seorang perempuan dan kurangnya dukungan dari keluraga sehingga ia menjadi seorang waria. Konsep diri pada waria dapat dianalisis melalui perspektif humanisitik. Dimana perspektif humanistik ini mampu melihat kehidupan manusia sebagaimana manusia itu sendiri melihat kehidupan mereka. Kondisi klien “M” bermula sejak remaja umur 15 tahun karena tingkah lakunya dan faktor lingkungan dari situlah klien “M” mulai muncul tingkah lakunya dan gerak gerik seperti perempuan, pada usia dewasa yang dimana ia mengatakan kepada keluarganya bahwa ia ingin membuka usaha salon dan konter hp tetapi keluarga tidak merespon keingananya tersebut hal inilah menjadi suatu memicu berat bagi klien ”M” untuk mengubah dirinya sebagai seorang waria dan ditambah dia tidak ada pekerjaan sehingga faktor keluarga juga serta keuangan yang menjadi penyabab dirinya menjadi seorang waria

Item Type:	Thesis (Undergraduate Thesis)
Uncontrolled Keywords:	konsep diri, waria, pendekatan humanistik
Subjects:	Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan Penyuluhan Islam
Divisions:	Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan Penyuluhan Islam
Depositing User:	ANGGI SURYANINGSI 1820502022
Date Deposited:	24 Oct 2023 03:13
Last Modified:	24 Oct 2023 03:13
URI:	http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/31890

Actions (login required)

View Item