PENAMBAHAN HARGA SEMBAKO TERHADAP PEMBELI YANG BERHUTANG PERSEFEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (studi kasus di desa Sukarami kecamatan Rambang kabupaten Muara Enim)

Sativa, Eriza (2024) PENAMBAHAN HARGA SEMBAKO TERHADAP PEMBELI YANG BERHUTANG PERSEFEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (studi kasus di desa Sukarami kecamatan Rambang kabupaten Muara Enim). Undergraduate Thesis thesis, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang.

[img] Slideshow
ERIZA SATIVA.pdf
Restricted to Registered users only until 2025.

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
ERIZA SATIVA.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ERIZA SATIVA.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tambahan harga adalah suatu penetapan harga yang dilakukan untuk menambah nilai atau besarnya biaya produksi yang diperhitungkan terhadap biaya yang dikeluarkan dan pengorbanan tenaga dan waktu dalam memproses barang ataupun jasa. Sedangkan utang piutang (Qardh) suatu kegiatan dimasyarakat dengan cara meminjamkan uang atau barang yaitu antara dua pihak orang yang meminjamkan (muqridh) dan yang meminjamkan (muqtaridh) dengan ketentuan pengembalian dengan jumlah yang sama. Akan tetapi pada kenyataanya hutang piutang ini lebih kepada hutang pituang sembako dengan adanya tambahan harga pada pembeli yang berhutang. Adapun yang menjadi fokus penelitian ini dari suatu keadaan masyarakat dengan proses dan keaadan yang terjadi di desa Sukarami Kecamatan Rambang Kabupaten Muara Enim dengan manfaat sebagai pedoman bagi masyarakat khusunya dalam transaksi hutang piutang. Fokus penelitian dalam skripsi ini menggunakan metode penelitian berdasarkan penelitian lapangan (field research) dengan jenis data yang digunakan data primer dan didukung data sekunder dengan pendekatan kualitatif menggunakan pendapat dan keadadaan melalui cara observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan menghasilakn deskriptif analisis sebagai analisis data berdasarkan fakta yang ada. Hasil dari penelitian ini bahwa praktik hutang piutang sembako dengan penambahan harga terhadap pembeli yang berhutang sudah sesuai dengan prinsip ekonomi Islam yaitu tauhid, al-ad’l dan al-ihsan, pemerintah, tanggung jawab, kemaslahatan serta berdasarkan pada pasal 609 (KHES) yaitu “Nasabah dapat memberikan tambahan/sumbangan dengan sukarela kepada pemberi pinjaman selama tidak diperjanjikan dalam transaksi.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Subjects: 000 Komputer, Informasi, dan Referensi Umum > Bibliografi
Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Mu'amalah)
Depositing User: ERIZA SATIVA 1930104209
Date Deposited: 12 Jan 2024 03:25
Last Modified: 12 Jan 2024 03:25
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/34066

Actions (login required)

View Item View Item