Permata Sari, Fitri Anggia Permata Sari (2023) Persepsi Masyarakat Empat Lawang Terhadap Tradisi Beniat dan Benazar Pada Makam Puyang Serunting Sakti. Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.
|
Text
COVER FITRI FINISH.pdf Download (354kB) | Preview |
|
Text
BAB 1 VALID FITRI.pdf Restricted to Registered users only Download (579kB) | Request a copy |
||
Text
BAB 2 VALID FITRI.pdf Restricted to Registered users only Download (654kB) | Request a copy |
||
Text
BAB 3 VALID FITRI.pdf Restricted to Registered users only Download (311kB) | Request a copy |
||
Text
BAB 4 VALID FITRI.pdf Restricted to Registered users only Download (808kB) | Request a copy |
||
Text
BAB 5VALID FITRI.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB) | Request a copy |
||
|
Text
ABSTRAK VALID FITRI.pdf Download (336kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA VALID FITRI.pdf Download (464kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Persepsi Masyarakat Empat Lawang Terhadap Tradisi Beniat dan Benazar Pada Makam Puyang Serunting Sakti”. Tradisi Beniat yang dilakukan oleh masyarakat Empat Lawang sebagai wujud tanda Terima kasih dan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rezeki dan nikmat yang berlimpah. Tujuan penelitian ini yaitu Untuk mengetahui prosesi tradisi Beniat di Empat Lawang. Untuk mengetahui persepsi masyarakat Empat Lawang terhadap tradisi Beniat dan Benazar. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teori Yang Digunakan dalam Penelitian ini yaitu Teori Persepsi dari Max Weber dan sigmund Freud didalam buku Deddy Mulyana. Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah dokumen kantor Desa di beberapa Desa di Kabupaten Empat Lawang kecamatan muara Pinang (Desa Tanjung Kurung, Desa Talang Baru, Desa Niur) informan Pada tokoh adat, tokoh agama, Sarjana, dan Pelajar dan masyarakat Umum, Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dokumen, foto, rekaman, gambar. Analisis data dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu: reduksi data, model data, dan penarikan atau kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa prosesi tradisi Beniat melalui beberapa tahap pertama Tahap persiapan, kedua Tahap pelaksanaan, dan ketiga tahap setelah Selesai. Adapun persepsi masyarakat Empat Lawang terhadap tradisi Beniat terdapat perbedaan dua kelompok masyarakat. Kelompok pertama berjumlah 6 orang yang menyatakan bahwa tradisi Beniat dilaksanakan karena kebiasaan turun-temurun dari leluhur, tradisi beniat merupakan hal yang mulia telah menjadi sunatnya sebagai wujud tanda terima kasih. tradisi beniat di serunting sakti ini dipercaya apa yang di ucapkan pasti lebih Mudah terkabul, serta menyatakan bahwa Benazar adalah pilihan bagi sebagian masyarakat selain tradisi Beniat, dan nazar lebih sederhana bisa dilaksanakan di majid atau rumah tidak harus kemakam puyang serungting sakti Kelompok kedua berjumlah 4 orang menyatakan bahwa tradisi Beniat adalah musyrik karena mempercayai selain Allah SWT dan mereka beranggapan bahwa lebih baik melaksanakan nazar karena Telah jelaskan di dalam Al-qur’an. Kata Kunci : Persepsi, Tradisi Beniat dan Benazar, Makam Serunting Sakti
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Persepsi, Tradisi Beniat dan Benazar, Makam Serunting Sakti |
Subjects: | 000 Komputer, Informasi, dan Referensi Umum > Terbitan Berseri, Berkala, Publikasi Umum 000 Komputer, Informasi, dan Referensi Umum > Asosiasi, Organisasi dan Museum 000 Komputer, Informasi, dan Referensi Umum > Kumpulan Karya Umum, Kutipan, Koleksi Abstrak Umum Dakwah dan Komunikasi > Komunikasi Penyiaran Islam |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70233 - Komunikasi dan Penyiaran Islam |
Depositing User: | FITRI ANGGIA PERMATA SARI 2020501116 |
Date Deposited: | 22 Jan 2024 01:27 |
Last Modified: | 22 Jan 2024 01:27 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/34291 |
Actions (login required)
View Item |