Firmansyah, Firmansyah (2023) TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH TERHADAP SISTEM BAGI HASIL ANTARA PEMILIK LAHAN DAN PENGELOLA LAHAN KEBUN KELAPA (STUDI KASUS DI DESA TELUK PAYO KABUPATEN BANYUASIN). Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.
Slideshow
Firmansyah 1930104220.pdf Restricted to Registered users only until 24 February 2024. Download (741kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini berjudul Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Sistem Bagi Hasil Antara Pemilik Lahan Dan Pengelola Lahan Kebun Kelapa (Studi Kasus Di Desa Teluk Payo Kabupaten Banyuasin) .Perjanjian bagi hasil perkebunan kelapa yang berlaku di masyarakat desa Teluk Payo yaitu menggunakan bagi hasil mukhabarah, dimana biaya atas pengerjaan dan benihnya harus di tanggung oleh pengelola lahan. Namun terdapat praktik yang menyalahi aturan dan kebiasaan yang ada di desa tersebut. Pada praktik tersebut di perjanjian awal antara pemilik lahan dengan pengelola lahan sudah menggunakan akad mukhabarah. Namun seiring berjalannya waktu terdapat penyimpangan atas akad tersebut, dimana biaya atas pengerjaan dan benihnya menjadi tanggungan pemilik lahan dengan rumusan masalah : 1. Bagaimana sistem bagi hasil antara pemilik lahan dengan pengelola lahan kebun kelapa di desa Teluk Payo Kabupaten Banyuasin ? 2. Bagaimana tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap sistem bagi hasil antara pemilik lahan dengan pengelola lahan kebun kelapa di Desa Teluk Payo Kabupaten Banyuasin ? Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana sistem bagi hasil antara pemilik lahan dan pengelola lahan kebun kelapa dan bagaimana tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap sistem bagi hasil antara pemilik lahan dengan pengelola lahan kebun kelapa di Desa Teluk Payo Kabupaten Banyuasin. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian Field Research yakni mengumpulkan data yang diperoleh langsung di lapangan, melalui wawancara dengan pihak terkait, kemudian di analisis dengan cara deduktif yaitu menarik suatu kesimpulan dari suatu pernyataan-pernyataan yang bersifat umum kepada pernyataan yang bersifat khusus. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Kerjasama bagi hasil di Desa Teluk Payo Kabupaten Banyuasin ada yang sudah sesuai dengan ketentuan mukhabarah dan hukum ekonomi syariah karena telah menerapkan prinsip ta’awun (tolong menolong). Namun ada juga praktik kerjasama yang belum menerapkan ketentuan mukhabarah seperti pada praktik kerjasama bagi hasil antara pemilik lahan dan pengelola lahan pada penelitian ini karena terdapat unsur ketidakadilan pada pelaksanaanya yang merugikan salah satu pihak bahwa pemilik lahan turut membantu dalam pengelolaan lahan tersebut, maka kerjasama ini tidak boleh dilakukan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kerjasama, Bagi Hasil, Mukhabarah |
Subjects: | Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Mu'amalah) |
Depositing User: | Firmansyah - - |
Date Deposited: | 26 Feb 2024 01:36 |
Last Modified: | 26 Feb 2024 01:36 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/35453 |
Actions (login required)
View Item |