QOTH’URRAHIM DALAM AL-QURAN (Studi Tafsir Tematik)

CHRISMADI INDRA JAYA, NIM. 14331034 (2018) QOTH’URRAHIM DALAM AL-QURAN (Studi Tafsir Tematik). Diploma thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH.

[img]
Preview
Text
halaman judul.pdf

Download (971kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (290kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (222kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lampiran.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini berjudul “Qoth’urrahim Dalam Al-Quran”. Melihat fenomena yang dalam kehidupan umat, banyak terjadi qoth’urrahim di antara mereka gara-gara hal yang kecil dan sepele. Lihat kondisi di sekitar kita, terkadang terjadi qoth’urrahim antara anak dengan orang tua, antara sesama saudara kandung, antara saudara ipar, antara sesama tetangga, antara teman sekantor dan seprofesi, dsb. Apa saja bentuk-bentuk qoth’urrahim? Apakah faktor-faktor penyebab qoth’urrahim? Bagaimana dampak negatif qoth’urrahim ? dan bagaimana solusi untuk mencegah qoth’urrahim? Dalam skripsi ini penulis meneliti masalah qoth’urrahim dari berbagai sumber yang otentik. Sumber primer dalam penelitian ini adalah Al-Quran. Sumber sekunder adalah kitab-kitab tafsir yang seperti tafsir jalalain, tafsir maroh labid, tafsir hasyiatu al-showi, kutub al-tis’ah beserta syarahnya, serta buku-buku yang relevan dengan kajian ini. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif-analitis, yaitu sebuah metode yang bertujuan memecahkan permasalahan yang ada, dengan menggunakan tehnik yang deskriptif yakni penelitian, pemaparan, analisa dan klasifikasi. Adapun pendekatan yang digunakan salah satunya pendekatan linguistik, pustaka dan pendekatan historis. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dalam pembahasan ini, maka qoth’urrahim ada tiga bentuk: “Bentuk ringan , sedang dan berat”. Adapun faktor-faktor penyebab qoth’urrahim di antaranya saling membenci, buruk sangka, sombong, pelit/bahil, tetangga yang buruk perangainya, hasad, tidak menjaga lisan, dan perangai buruk istri. Terjadinya qoth’urrahim tentu saja akan memberikan dampak negatif dalam kehidupan sehari-hari seperti rejeki sempit, tidak masuk surga, do’anya tertolak dan jauh dari rahmat Allah Swt. Qoth’urrahim merupakan perangai orang-orang yang buruk, yang dapat mengakibatkan si pelaku mendapatkan azab di dunia dan azab di akhirat. Bagaiamana solusi untuk mencegah terjadinya qoth’urrahim? Solusinya yaitu berpikir menyatukan umat, ikramul muslimin, birrul walidaini, tetap menyambung silaturrahim kepada teman ayah dan ibu setelah mereka meninggal dunia, jangan saling membenci, jangan saling iri, jangan bermusuhan, jalinlah tali persatuan, jangan berburuk sangka, jangan mencari-cari aib saudara muslim, jangan menghinanya, jangan merendahkannya, jangan mengejeknya, luangkan waktu untuk menjenguk orang sakit, bersikap tawadhu’ dan memberikan maaf. Allah Swt telah menciptakan manusia dengan watak yang berbeda-beda, jadikanlah perbedaan itu sebagai lambang keharmonisan hidup dan pelengkap satu sama lainnya. Niatkan dalam hati untuk menghindari terjadinya qoth’urrahim.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? BL ??
Depositing User: UPT Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 14 May 2019 02:38
Last Modified: 14 May 2019 02:38
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/3970

Actions (login required)

View Item View Item