ANALISIS FILSAFAT ETIKA DALAM CINTA ERICH FROMM DAN RELEVANSINYA DENGAN CINTA DALAM ISLAM

IDAYATI, NUR (2024) ANALISIS FILSAFAT ETIKA DALAM CINTA ERICH FROMM DAN RELEVANSINYA DENGAN CINTA DALAM ISLAM. Undergraduate Thesis thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

[img] Text
SKRIPSI NUR IDAYATI.pdf

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini ditulis dengan judul “Analisis Filsafat Etika Dalam Cinta Erich Fromm Dan Relevansinya Dengan Cinta Dalam Islam” Erich Fromm merupakan filsuf sosial berkebangsaan Jerman dan mendalami beberapa keilmuan, Ia juga seorang ahli dalam bidang psikoanalilsis serta sosiologi. Perhatiannya cukup besar terhadap dinamika masyarakat yang kemudian menghantarkannya menulis pembahasan khusus mengenai cinta dalam buku “The Art of Loving”. Cinta sebagai dasar relasi penting dalam kehidupan manusia, sehingga mengaplikasikannya dengan upaya sebaik mungkin agar dapat tercapai kebahagiaan bersama. Akan tetapi, tidak sedikit orang yang keliru mempraktekkan cinta baik diawal, saat berproses, ataupun ketika sudah mendapatkannya. Fokus penelitian ini adalah bagaimana konsep cinta Erich Fromm? Dan bagaimana relevansinya terhadap konsep cinta dalam Islam? Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui lebih lanjut makna cinta prespektif Erich Fromm dan melihat adakah relevansinya terhadap konsep cinta dalam Islam. Penelitian ini berbasis kepustakaan (library research) pendekatan yang didasarkan pada pengumpulan data pustaka dari berbagai sumber mencakup literatur relevan berkaitan dengan permasalahan yang diangkat. Sumber primer berupa buku yang ditlis oleh Erich Fromm. Data dikumpulkan dengan metode dokumentasi dan dianalis menggunakan metode analisis deskriptif, untuk menganalisis data guna mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah dikumpulkan dengan teknik analisis interpretasi, kemudian ditarik kesimpulan dengan metode deduksi yakni darai umum ke khusus. Hasil temuan dari penelitian adalah: Menurut Erich Fromm cinta layaknya sebuah seni, apabila ingin menjadi seniman yang ahli, maka harus mempelajarinya terlebih dahulu, dalam hal ini harus menguasai teori dan dipraktekkan. Cinta merupakan aktivitas aktif bukan pasif dan jawaban atas eksistensi keberadaan manusia. Etika cinta mendorong untuk melakukan perbuatan baik, memberi lebih banyak kepada yang dicintai. Ia mengartikan cinta sebagai praktis dari etika humanistik yang harus dijalani agar memungkinkan individu untuk menjadi subyek aktif dalam tindakan mencintai. Peneliti menemukan adanya relevansi konsep cinta Erich Fromm terhadap konsep cinta dalam Islam, meskipun pada agama Islam menekankan cinta utama kepada Allah dan mencintai sesuatu pun harus karena Allah. Tetapi peneliti menemukan ada relevansi keduanya terdapat dalam aspek kemanusiaan, cinta kepada makhluk, berkaitan dengan hubungan antar individu dan orang lain di sekitarnya. Kata kunci: Erich Fromm, Konsep Cinta, Islam

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Subjects: Ushuludin dan Pemikiran Islam > Aqidah dan Filsafat Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam > 76232 - Aqidah dan Filsafat Islam
Depositing User: Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam
Date Deposited: 07 Oct 2024 01:34
Last Modified: 07 Oct 2024 01:34
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/41485

Actions (login required)

View Item View Item