TINJAUAN HUKUM PIDANA ISLAM TERHADAP PENERAPAN SANKSI BAGI PELANGGAR LALU LINTAS (GARIS MARKA JALAN) DI KOTA PALEMBANG

Ratnasari, Sindi Antika (2024) TINJAUAN HUKUM PIDANA ISLAM TERHADAP PENERAPAN SANKSI BAGI PELANGGAR LALU LINTAS (GARIS MARKA JALAN) DI KOTA PALEMBANG. Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.

This is the latest version of this item.

[img]
Preview
Text
cover.pdf

Download (289kB) | Preview
[img]
Preview
Text
abstrak.pdf

Download (497kB) | Preview
[img] Text
bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (678kB)
[img] Text
bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (748kB)
[img] Text
bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (782kB)
[img] Text
bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (753kB)
[img] Text
bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (428kB)
[img]
Preview
Text
daftar pustaka.pdf

Download (535kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Marka jalan adalah rambu-rambu lalu lintas berupa gambar garis melintang, membujur dan serong. Adapun jenis marka jalan secara umum yaitu marka garis putus-putus, marka garis sambung, marka garis ganda (marka garis sambung dan putus), marka garis melintang (zebra cross), dan garis marka kuning (yellow box junction) yang dimana marka tersebut bertujuan untuk mengatur arus lalu lintas, pengguna jalan serta menentukan batas jalan. Keberadaan berbagai jenis marka jalan ini memiliki peranan yang sangat penting di jalur lalu lintas yang bertujuan untuk membantu pejalan kaki serta pengemudi berkendara dengan tertib dan mengurangi resiko kecelakaan, mengingat pematuhan terhadap marka dan peraturan lalu lintas sangat penting. Meskipun telah ditetapkannya Pasal 287 ayat 1 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, pada kenyataannya masih banyak Pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara bermotor seperti tidak patuh dan disiplin terhadap peraturan lalu lintas. Maka dari uraian ini penulis tertarik untuk meneliti lebih lanjut mengenai alasan pengendara melanggar marka jalan tersebut dan tidak mematuhi peraturan lalu lintas sesuai dengan aturan Undang-Undang yang berlaku, dengan permasalahan banyaknya ketidaktertiban masyarakat dalam berkendara berlalu lintas dan kurang ketidak disiplinan masyarakat mengenai aturan yang telah berlaku. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ketertiban dan kedisiplian pengendara terhadap aturan berlalu lintas masih kurang, bahwa fakta yang ada dilapangan beberapa masyarakat masih banyak yang melakukan pelanggaran marka jalan dan tidak peduli dengan peraturan lalu lintas garis marka, karena masyarakat berpikir itu hanyalah sebuah garis biasa serta masyarakat belum terlalu paham terhadap fungsi garis marka jalan. Sedangkan hukuman bagi pelanggar garis marka menurut Hukum Pidana Islam, termasuk kedalam Jarimah Ta’zir dimana pada hukuman ini ditentukan oleh pemerintah atau penguasa setempat. Kata Kunci: Pelanggaran, Lalu Lintas, Marka Jalan.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Uncontrolled Keywords: Pelanggaran, Lalu Lintas, Marka Jalan
Subjects: Syariah dan Hukum > Hukum Pidana Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74231 - Hukum Pidana Islam (Jinayah)
Depositing User: Sindi Antika Ratnasari Nim. 2020103093
Date Deposited: 26 Nov 2024 04:23
Last Modified: 26 Nov 2024 04:23
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/42784

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item