Okzalya, Sarah (0009) Makna Simbol Tradisi Nyusuk Masyarakat Desa Matas Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan. Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.
This is the latest version of this item.
![[img]](http://repository.radenfatah.ac.id/style/images/fileicons/slideshow.png) |
Slideshow
BAB 1 Sarah Okzalya.pdf Restricted to Registered users only Download (209kB) |
|
Slideshow
BAB 2 Sarah Okzalya.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Slideshow
BAB 3 Sarah Okzalya.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Slideshow
BAB 4 Sarah Okzalya.pdf Restricted to Registered users only Download (42kB) |
![[img]](http://repository.radenfatah.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
Cover Sarah Okzalya.pdf Download (28kB) |
|
Text
Abstrak Sarah Okzalya.pdf Download (99kB) |
|
Text
Daftar Pustaka Sarah Okzalya.pdf Download (78kB) |
Abstract
Budaya dan tradisi daerah dikenal sebagai kelompok etnis. Tradisi lokal telah menjadi ciri khas dengan berdasarkan pada norma-norma yang dilakukan oleh suatu daerah dengan turun temurun sehingga melahirkan sebuah tradisi. Begitupula yang terjadi di setiap daerah ataupun desa pasti mempunyai cerita dan tradisi yang unik dan berbeda, salah satunya adalah tradisi “Nyusuk” dimana ritual tradisi tersebut meminta izin kepada penunggu tanah dan masyarakat berharap setelah melakukan ritual tradisi nyusuk tanah ini terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti ganguan goib seperti jin dan hewan buas serta berdoa meminta rezeki dan perlindungan dari Allah SWT. Penelitian ini memakai teori makna dan simbol yang mana menurut W.J.S. Poerwadarwinta makna merupakan arti atau maksud (sesuatu kata) sedangkan simbol sendiri ialah menyatakan sesuatu hal yang mengandung maksud tertentu, misalnya warna putih menyimbolkan kesucian. Rumusan Masalah dalam penelitian ini yakni; pertama; Bagaimana pelaksanaan Tradisi Nyusuk Desa Matas Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan, kedua; Apa makna simbol dalam pelaksanaan Tradisi Nyusuk, ketiga; Mengapa Tradisi Nyusuk masih di lestarikan oleh masyarakat. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research), penelitian ini memakai sumber data primer yang penulis peroleh langsung dari para pelaku maupun para saksi darinya pelaku sejarah tradisi nyusuk di Desa Matas Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim serta memakai data sekunder yang penulis dapatkan dari buku, skripsi, jurnal, laporan penelitian dan artikel yang relevan dengan penelitian ini adapun teknik yang digunakan dalam penelitian ini berupa Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Kesimpulan dalam penelitian ini yakni, pertama; Pelaksanaan nyusuk tanah kecil dilakukan sebelum membangun atau sebelum rumah ditempati meyiapkam ayam hitam, padi pulut hitam atau nasi ketan hitam, makanan lempeng merah lempeng putih, kain putih, sabut kelapa dan kemenyan. Sedangkan nyusuk tanah besar untuk pelebaran desa dan pelebaran dusun, penambahan pemukiman penduduk baru dan pemekaran dusun yaitu: kambing atau kerbau jantan dan kain putih, kambing atau kerbau yang akan digunakan sesuai penjuru yang akan dilakukan nyusuk tanah; kedua, simbol dalam tradisi ritual nyusuk untuk pelebaran desa terdiri dari dua yaitu: pertama, kain putih, adalah kain kafan yang bermakna sebagai simbol melambangkan kesucian; kedua, kambing atau kerbau jantan, bermakna sebagai simbol di dalam suatu pelebaran desa itu diharuskan hewan yang berkaki 4 hewan tersebut di haruskan jantan mengapa diharuskan jantan karna jika mempunyai anak laki-laki anak tersebut pemberani dalam hal apapun.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Tradisi, Makna Simbol, Nyusuk |
| Subjects: | Adab dan Humaniora > Sejarah Peradaban Islam |
| Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > 80230 - Sejarah Peradaban Islam (S1) |
| Depositing User: | Sarah Okzalya - |
| Date Deposited: | 11 Feb 2025 07:01 |
| Last Modified: | 11 Feb 2025 07:01 |
| URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/44329 |
Available Versions of this Item
- Makna Simbol Tradisi Nyusuk Masyarakat Desa Matas Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan. (deposited 11 Feb 2025 07:01) [Currently Displayed]
Actions (login required)
 |
View Item |