TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP LOMBA BALAP BURUNG DARA DI DESA PASIR PUTIH KECAMATAN TALANG KELAPA

GUNAWAN, NIM. 14160035 (2019) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP LOMBA BALAP BURUNG DARA DI DESA PASIR PUTIH KECAMATAN TALANG KELAPA. Diploma thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (631kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (154kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (338kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf

Download (517kB) | Preview

Abstract

Setiap manusia membutuhkan hiburan guna menyegarkan hati dan pelepasan beban fikiran. Salah satu hiburan yang dilakukan oleh sebagian masyarakat Desa Pasir Putih yaitu Perlombaan Balap Burung Dara. Penentuan pemenang lomba balap burung dara ini dilihat dari kecepatan burung yang hinggap ke tangan siku joki. Bagi mereka yang memenangkan perlombaan akan mendapatkan hadiah dari pihak yang kalah dan berhak mendapat uang tombokan. Dalam Hukum Islam, perlombaan berhadiah itu harus diperhatikan status hadiah tersebut jangan sampai masuk dalam kategori perjudian atau maysir. Permasalahan yang diteliti dalam skripsi ini mengenai jenis perlombaan balap burung dara di Desa Pasir Putih dan kajian hukum Islam terhadap perjudian lomba balap burung dara. Dalam menjawab masalah penelitian ini menggunakan metode wawancara, teknik ini digunakan untuk mengumpulkan data dengan cara berhadapan langsung dengan pihak informan yang dianggap perlu dan ada hubungannya dengan masalah yang diteliti dengan cara tanya jawab. Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah jenis penelitian lapangan (field research) dan jenis data yang digunakan adalah kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan bahwa lomba balap burung atau lomba apapun bisa haram bisa halal tergantung dari asal hadiah. Perlombaan balap burung dara di Desa Pasir Putih memberikan hadiah kepada para pemenangnya berupa uang. Akan tetapi hadiah yang diperoleh para pemenang, terdapat unsur maysir karena hanya mengandalkan dana dari hasil sumbangan para peserta saja (uang pendaftaran). Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1981 tentang Pelaksanaan Penertiban Perjudian Pasal 1 perlombaan ini dapat dikategorikan sebagai tindak pidana perjudian. Artinya pemilik burung yang mengikutsertakan burungnya dalam lomba dapat dipidana dengan pasal perjudian. Kata Kunci: Balap Burung Dara, Perlombaan Berhadiah, Perjudian

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Syariah dan Hukum > Hukum (Umum)
Depositing User: UPT Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 11 Sep 2019 01:40
Last Modified: 11 Sep 2019 01:40
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/4475

Actions (login required)

View Item View Item