“KERJASAMA ORANG TUA DAN GURU DI MI HIJRIYAH II PALEMBANG DALAM UPAYA PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN SMARTPHONE ”

PERMATASARI, ENDA (2019) “KERJASAMA ORANG TUA DAN GURU DI MI HIJRIYAH II PALEMBANG DALAM UPAYA PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN SMARTPHONE ”. Diploma thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (298kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (90kB) | Preview

Abstract

Kerjasama adalah kegiatan yang dilakukan bersama lebih dari satu orang, yang diarahkan kepada suatu target atau tujuan tertentu. Orang tua merupakan pendidik utama dan pertama bagi anak-anak mereka. Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik. Smartphone dibuat dalam upaya memudahkan manusia dalam mengelola serta mengembangkan pemikirannya melalui berbagai fitur yang disediakan. Penggunaan smartphone pada anak saat ini menjadi hal biasa. Untuk itu dibutuhkan kerjasama orang tua dan guru dalam upaya pencegahan penyalahgunaan smartphone. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui penggunaan smartphone siswa di MI Hijriyah II Palembang, bentuk kerjasama orang tua dan guru dalam upaya pencegahan penyalahgunaan smartphone serta faktor pendukung dan penghambat kerjasama orang tua dan guru di MI Hijriyah dalam upaya pencegahan penyalahgunaan smartphone. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dokumentasi dan triangulasi. Subjek penelitian ini adalah wakil kepala sekolah, guru, dua orang tua siswa dan dua orang siswa MI Hijriyah II Palembang. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan smartphone yaitu: Rata-rata siswa hampir setiap hari menggunaan smartphone ketika berada di rumah, adanya aturan dilarangnya membawa smartphone sehingga hanya 0,2% yang pernah ketahuan membawa smartphone, aplikasi yang siswa antara lain: games online, youtube, whattshap, tiktok, google maupun facebook serta durasi anak ketika menggunakan smartphone lebih dari 1 jam. Bentuk kerjasama orang tua dan guru yaitu: adanya surat panggilan kepada, adanya komunikasi langsung antara guru dan orang tua, adanya pengarahan dari kepala sekolah baik itu kepada guru maupun orang tua siswa dan guru selalu memberi tahu tentang dampak negatif dari penggunaan smartphone baik dalam proses pembelajaran maupun ketika upacara bendera berlangsung, serta orang tua selalu membatasi anaknya ketika menggunakan smartphone. Faktor pendukungnya yaitu: Adanya handphone, pengetahuan orang tua tentang dampak negatif dari penggunaan smartphone serta respon positif dari orang tua siswa. Sedangkan, faktor penghambatnya yaitu: kesibukan orang tua dalam bekerja, jarak yang cukup jauh dari sekolah ke rumah, membuat orang tua terkadang tidak bersedia datang ke sekolah

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kerjasama Orang Tua Guru Smartphone
Subjects: ?? L1 ??
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Education
Depositing User: fakultas tarbiyah dan keguruan
Date Deposited: 16 Jan 2020 08:18
Last Modified: 16 Jan 2020 08:18
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/5761

Actions (login required)

View Item View Item