Alamsyah, SYAHRIL RAMADHON (2015) ANALISIS PERILAKU NATING PADA MASYARAKAT KOTA PAGARALAM DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM. Masters thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.
|
Text
SYAHRIL.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Tesis ini membahas mengenai salah satu perilaku budaya yang terjadi di kota Pagaralam yakni nating yang lebih dikenal dengan istilah gadai serta dikaitakan pula pada bagaimana Perspektif Islam memandang perilaku budaya tersebut, dengan rumusan masalah, yaitu: pertama, Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi masyarakat kota Pagaralammelakukan nating?,kedua, Bagaimana mekanisme perjanjian (akad) yang terjadi pada pelaksanaan nating?, ketiga, bagaimana perspektif Islam menyikapi praktik perilaku budaya nating di kota Pagaralam?, Selaras dengan permasalahan yang diatas maka tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui faktor-faktor apa saja serta bagaimana mekanisme proses akad yang terjadi pada pelaksanaan nating dan bagaimana Islam memandang pelaksanaan nating tersebut. Kajian penelitian yang diangkat dalam tesis ini digolongkan dalam bentuk penelitian lapangan atau field research, dalam hal ini fenomena kehidupan yang ada dalam masyarakat menjadi unsur terpenting dalam kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh data dalam penelitian ini. Adapun teknis pendekatan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, yaitu suatu cara analisi hasil penelitian yang menggunakan data deskriptif analitis, yaitu data yang dinyatakan oleh responden secara tertulis maupun lisan serta juga tingkah laku yang nyata, yang diteliti dan dipelajari sebagai sesuatu yang utuh, dengan menggunakan sampling purposive sampling ditambah dengan snowball sampling guna untuk memperoleh data yang akurat untuk memenuhi kebutuhan data dalam tesis ini. Penelitian ini menghasilkan beberapa kesimpulan dan saran, yang secara umum bahwa praktek nating yang dilakukan oleh masyarakat kota Pagaralam masih belum sesuai dengan syari’at Islam secara keseluruhan yaitu menyangkut tentang masalah pemanfaatan barang gadai dan akad yang digunakan, karena prinsipnya adalah nating bukan sarana untuk investasi melainkan sarana tolong-menolong. Meskipun dalam praktiknyanating belum sepenuhnya sesuai dengan hukum Islam akan tetapi masih dapat dilihat bahwa praktek nating sudah memenuhi syarat dan rukun gadai seta masih terdapat nya unsur tolong-menolong yang begitu kental antar sesama peaku nating. adapun dalam penelitain ini terdapat saran-saran yang pada prinsipnya menegmbalikan unsur tolong-menolong serta memperbaiki sistem pemanfaatan barag jaminan gadai sesuai dengan sayriat Islam yang berlaku.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | EKONOMI SYARIAH (S2) |
Subjects: | 300 Ilmu sosial, Sosiologi dan Antropologi > 330 Ekonomi |
Depositing User: | PPS Pasca Sarjana |
Date Deposited: | 26 Feb 2020 01:44 |
Last Modified: | 26 Feb 2020 01:44 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/6476 |
Actions (login required)
View Item |