PRAKTIK BAGI HASIL PERTANIAN DI DESA ARISAN MUSI KECAMATAN MUARA BELIDA KABUPATEN MUARA ENIM

Lestari, CITRA (2017) PRAKTIK BAGI HASIL PERTANIAN DI DESA ARISAN MUSI KECAMATAN MUARA BELIDA KABUPATEN MUARA ENIM. Masters thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

[img]
Preview
Text
CITRA.pdf

Download (983kB) | Preview

Abstract

Bagi hasil adalah perjanjian pengolahan tanah, dengan upah sebagian dari hasil yang diperoleh. Dalam penelitian ini teori yang digunakan adalah sistem muzara‟ah. Muzara‟ah adalah kerjasama dalam usaha pertanian dimana pemilik lahan pertanian menyerahkan lahannya berikut bibit yang diperlukan oleh pekerja atau petani untuk ditanami sedangkan hasilnya dibagi sesuai kesepakatan bersama. Di Desa Arisan Musi Kecamatan Muara Belida Kabupaten Muara Enim hampir sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai petani karena daerah tersebut terletak di kawasan pinggiran peraian sungai musi, bersawah merupakan salah satu mata pencaharian terbesar didesa tersebut, meskipun hanya satu kali dalam satu tahun. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan praktik bagi hasil pertanian di desa Arisan Musi Kecamatan Muara Belida Kabupaten Muara Enim, kemudian untuk menganalisis masalah yang dihadapi dalam praktik bagi hasil pertanian pertanian di desa Arisan Musi Kecamatan Muara Belida Kabupaten Muara Enim, dan untuk mengetahui cara menyelesaikan masalah dalam praktik bagi hasil pertanian di desa Arisan Musi Kecamatan Muara Belida Kabupaten Muara Enim. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu pertama bagi hasil berdasarkan luas lahan yang dibagi dua dengan diberi batasan tali, kemudian berdasarkan jumlah padi yang sudah di panen dan dimasukkan kedalam karung dengan pembagian 50:50 antara pemilik lahan dan petani penggarp, dan Hasil Kaleng Padi Setelah di Uangkan. Kedua masalah dalam bagi hasil pertanian diantaranya adalah kerjasama hanya didasarkan pada lisan tanpa surat perjanjian, serta kecurangan dalam kerjasama, dan kegagalan panen. Ketiga upaya menyelesaikan masalah dalam bagi hasil pertanian adalah antara pemilik lahan dengan petani penggarap akan menyelesaikannya secara baik-baik atau kekeluargaan. Namun bila permasalahan yang terjadi sudah menyangkut pada kecurangan, maka kerjasama antara kedua belah pihak akan di putuskan

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: EKONOMI SYARIAH (S2)
Uncontrolled Keywords: Bagi Hasil, Muzara‟ah, Pengolahan Pertanian.
Subjects: 300 Ilmu sosial, Sosiologi dan Antropologi > 330 Ekonomi
Depositing User: PPS Pasca Sarjana
Date Deposited: 26 Feb 2020 01:56
Last Modified: 26 Feb 2020 01:56
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/6478

Actions (login required)

View Item View Item