PENYELESAIAN SENGKETA EKONOMI SYARIAH (STUDI UNDANG-UNDANG NOMOR 30 TAHUN 1999 TENTANG ARBITRASE DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 50 TAHUN 2009 TENTANG PERADILAN AGAMA)

Fikri Oslami, ACHMAD (2010) PENYELESAIAN SENGKETA EKONOMI SYARIAH (STUDI UNDANG-UNDANG NOMOR 30 TAHUN 1999 TENTANG ARBITRASE DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 50 TAHUN 2009 TENTANG PERADILAN AGAMA). Masters thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (154kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab II.pdf

Download (226kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (65kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (98kB) | Preview

Abstract

Menjelang masuk dalam abad ke-21 perkembangan hukum ekonomi syariah di Negara kita sebagaimana juga di banyak Negara mengalami perkembangan yang luar biasa pesat. Terkait hal ini, maka dengan maraknya kegiatan ekonomi yang berdasarkan prinsip syariah, atau yang dikenal dengan ekonomi syariah tidak dapat dihindari terjadinya sengketa antara para pihak yang terlibat, sehingga menimbulkan banyak perubahan dalam berbagai praktik hukum termasuk yang berkenaan dengan tugas dan kewenangan penyelesaian sengketa ekonomi syariah yang akan timbul bilamana ada sengketa antara kedua belah pihak yang terklibat dalam kegiatan ekonomi syariah tersebut. Adapun Sengketa ekonomi syariah ialah konflik yang terjadi antara indiviidu masyarakat dengan individu masyarakat lainnya, antar lembaga keuangan syariah dan antar individu masyarakat dengan lembaga keuangan syariah yang mengikatkan diri pada akad yang dibuat kedua belah pihak sesuai dengan prinsip syariah. Sedangkan Arbitrase adalah salah satu cara penyelesaian sengketa perdata diluar pengadilan yang didasarkan pada perjanjian tertulis oleh para pihak yang bersengketa. Maka dengan adanya permasalahan diatas mendorong penulis untuk meneliti lebih jauh tentang “Penyelesaian Sengketa Ekonomi Syariah (Studi Terhadap Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 Tentang Arbitrase dan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 Tentang Peradilan Agama).” Penelitian ini akan menjawab rumusan masalah, yakni Mengapa penyelesaian sengketa ekonomi Syariah dapat diselesaikan melalui Badan Arbitrase Syariah Nasional dan Pengadilan Agama? Dan apa dampak yang timbul dari penyelesaian sengketa ekonomi syariah melalui Badan Arbitrase Syariah Nasional dan Pengadilan Agama? serta Bagaimana status Badan Arbitrase Syariah Nasional Pasca berlakunya Undang-Undang Nomor 50 tahun 2009 atas perubahan kedua Undang-Undang Nomor 7 tahun 1989? Dalam usaha menjawab masalah dalam penelitian ini, penulis menggunakan penelitian kepustakaan, yaitu dengan melakukan penelitian terhadap bahan kepustakaan, selanjutnya dilakukan analisis dengan metode content analysis yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. Kajian dilakukan dengan pendekatan yuridis normatif. Penelitian hukum normatif adalah penelitian hukum yang dilakukan dengan cara meneliti bahan kepustakaan atau data skunder. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa lahirnya Undang-Undang Nomor 03 tahun 2006 yang telah diperbaharui dengan Undang-Undang Nomor 50 tahun 2009 telah membawa perubahan besar dalam eksistensi lembaga peradilan Agama saat ini, salah satu perubahan yang mendasar bahwa Pengadilan Agama berwenang memeriksa, mengadili dan menyelesaian perkara sengketa ekonomi syariah.Titik singgung yang ada dengan adanya undang-undang ini terhadap penyelesaian sengketa ekonomi syariah yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 30 tahun 1999 telah dilakukan oleh Badan Arbitrase Syariah Nasional tetap dipakai sebagai lembaga non litigasi yang berwenang melakukan penyelesaian sengketa ekonomi syariah walaupun dalam hal eksekusi masih terjadi perdebatan terhadap kewenangan eksekusi putusan dari Badan Arbitrase Syariah Nasional tersebut dan selama dalam klausul perjanjian yang dibuat para pihak dijelaskan lembaga mana yang akan menyelesaikan sengketa tersebut apabila terjadi perselisihan antara keduabelah pihak dibidang ekonomi syariah maka titik singgung tersebut dapat menjadi harmonisasi hukum yang ada dan saling melengkapi.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: EKONOMI SYARIAH (S2)
Subjects: 300 Ilmu sosial, Sosiologi dan Antropologi > 330 Ekonomi
Depositing User: PPS Pasca Sarjana
Date Deposited: 02 Mar 2020 04:19
Last Modified: 02 Mar 2020 04:19
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/6548

Actions (login required)

View Item View Item