ROHANAH, ROHANAH (2011) PRINSIP-PRINSIP PEMBERDAYAAN ZAKAT MENURUT PEMIKIRAN IMAM SYAFI’I. Masters thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.
|
Text
BAB I.pdf Download (151kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (129kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (49kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Prinsip-Prinsip Pemberdayaan Zakat Menurut Pemikiran Imam Syafi’i”. Untuk dapat mencapai sasaran zakat dalam syariat Islam, umat Islam menghadapi dua permasalahan yang membutuhkan penyelesaian yaitu mengenai pengumpulan zakat dan pendayagunaan zakat. Kedua permasalahan tersebut harus mendapatkan perhatian yang serius untuk dapat menghasilkan suatu cara yang tepat dalam penanganan harta zakat, di mana yang akan datang agar pengelolaan zakat benar-benar dapat mencapai hasil yang maksimal sesuai dengan yang direalisasikan oleh Imam Syafi’i. Imam Syafi’i adalah ulama pendukung ilmu hadits dan merupakan seorang mujtahid Islam dalam abad kedua hijriah. Di samping ia sebagai pakar hukum, juga pengarang kitab-kitab bermutu meliputi berbagai disiplin ilmu yang berguna bagi dunia Islam, baik di masa sekarang maupun yang akan datang. Di antara tema-tema yang menarik dalam kajiannya yaitu masalah zakat. Hal inilah yang menimbulkan pemikiran penulis untuk mengkaji lebih dalam pemikiran Imam Syafi’i yang berhubungan dengan zakat. Adapun permasalahan pokok yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah apa formulasi zakat menurut Imam Syafi’i, bagaimana dasar pelaksanaan zakat menurut Imam Syafi’i dan apa pula prinsip pemberdayaan zakat menurut pemikiran Imam Syafi’i ? Studi ini diharapkan menjadi bagian upaya akademik untuk melahirkan pemikiran konseptual yang lebih utuh mengenai zakat. Selain itu, studi ini juga diharapkan mempunyai nilai aplikatif untuk memfasilitasi para pihak di kalangan umat Islam tentang prinsip-prinsip pemberdayaan zakat yang komprehensif. Metode yang digunakan dalam penulisan tesis ini adalah penelitian perpustakaan (library research) yaitu dengan menelaah secara kritis serta menganalisis Kitab al-Umm karangan Imam Syafi’i dan buku-buku lain yang berkaitan dengan masalah yang dibahas dan selanjutnya data tersebut dianalisis secara kualitatif dengan metode induktif dan komparatif. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan sumber data primer dan sekunder. Adapun sumber data primer diambil dari Kitab al-Ulum dan ar-Risalah oleh Imam Syafi’i. Sedang sumber sekunder diperoleh dari buku-buku lainnya berkaitan dengan masalah yang dibahas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa menurut Imam Syafi’i, zakat adalah merupakan sebuah ungkapan untuk keluarnya harta sesuai dengan cara yang khusus, juga dasar hukum yang digunakan oleh Imam Syafi’i sama halnya dengan ulama lainnya yaitu berdasarkan al-Qur'an surat al-Baqarah ayat 4 dan surat at-Taubah ayat 60 dan 103. Selain itu, berdasarkan hadits Muaz bin Jabal. Sedang prinsip pemberdayaan zakat menurut Imam Syafi’i adalah pemberian modal kepada delapan asnaf sesuai dengan profesi yang mereka miliki.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | EKONOMI SYARIAH (S2) |
Subjects: | 300 Ilmu sosial, Sosiologi dan Antropologi > 330 Ekonomi |
Depositing User: | PPS Pasca Sarjana |
Date Deposited: | 04 Mar 2020 03:14 |
Last Modified: | 11 Dec 2020 08:21 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/6590 |
Actions (login required)
View Item |