METODE PEMBELAJARAN PAIRED STORY TELLING TERHADAP KETERAMPILAN BERBICARA SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI MADRASAH IBTIDAIYAH HIJRIYAH II PALEMBANG

REYES, PRANADO (2018) METODE PEMBELAJARAN PAIRED STORY TELLING TERHADAP KETERAMPILAN BERBICARA SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI MADRASAH IBTIDAIYAH HIJRIYAH II PALEMBANG. Diploma thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

Full text not available from this repository.

Abstract

Keterampilan berbicara merupakan suatu keterampilan berbahasa sebagai kemampuan mengucapkan bunyi-bunyi artikulasi atau kata-kata untuk mengekspresikan, menyatakan serta mengungkapkan pendapat atau pikiran dan perasaan kepada seseorang atau kelompok secara lisan, baik secara berhadapan ataupun dengan jarak jauh. Keterampilan berbicara siswa dalam pembelajaran diantaranya dengan menggunakan metode pembelajaran paired story telling. Metode pembelajaran ini dapat melatih siswa untuk tampil bercerita dihadapan teman�temannya secara berpasangan dan tidak merasa takut, malu, ataupun lupa dengan apa yang akan disampaikan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana keterampilan berbicara siswa sebelum menggunakan metode pembelajaran paired story telling di Madrasah Ibtidaiyah Hijriyah II Palembang, bagaimana keterampilan berbicara siswa setelah menggunakan motode pembelajaran paired story telling di Madrasah Ibtidaiyah Hijriyah II Palembang, dan adakah pengaruh metode pembelajaran paired story telling terhadap keterampilan berbicara siswa di Madrasah Ibtidaiyah Hijriyah II Palembang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen post tes. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa elas Va, Vb, Vc berjumlah 92 siswa sedangkan teknik sampel yang digunakan adalah random sumpling; kelas Va dan Vb berjumlah 32 siswa. Teknik pengumpulan data; tes, wawancara, dokumentasi, dan observasi. Analisis data yang digunakan adalah rumus TSR. Hasil penelitian sebagai berikut. Kemampuan keterampilan berbicara siswa kelas V Madrasah Ibtidaiyah Hijriyah II Palembang pada mata pelajaran bahasa Indonesia sebelum menggunakan metode pembelajaran tergolong rendah, hal itu bisa dilihat dari perolehan nilai rata�rata 58,46. Kemampuan berbicara siswa kelas V Madrasah Ibtidaiyah Hijriyah II Palembang pada mata pelajaran bahasa Indonesia sudah menggunakan metode pembelajaran paired story telling tergolong tinggi, hal itu bisa dilihat dari perolehan nilai rata- rata 79,23. Pengaruh metode pembeajaran paired story telling terhadap keterampilan berbicara siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas V lebih baik. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji hipotesis dengan menggunakan perhitungan uji “t” dibuktikan dengan melihat pengaruh dengan melihat uji “t” jika ttabel thitung ttabel atau 2,184,663,01 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh kemampuan berbicara siswa dengan menggunakan metode paired story telling pada pelajaran bahasa Indonesia di Madrasah Ibtidaiyah Hijriyah II Paalembang.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	?? L1 ??
Divisions:	Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Education
Depositing User:	UPT Perpustakaan Pusat
Date Deposited:	06 Jul 2021 09:00
Last Modified:	06 Jul 2021 09:00
URI:	http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/8957

Actions (login required)

View Item