ALIRAN KEAGAMAAN AMANAT KEAGUNGAN ILAHI PASCA KEPUTUSAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA SUMATERA SELATAN DI KELURAHAN LOROK PAKJO KECAMATAN ILIR BARAT 1 KOTA PALEMBANG

INTAN NUR, FADHILLAH (2019) ALIRAN KEAGAMAAN AMANAT KEAGUNGAN ILAHI PASCA KEPUTUSAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA SUMATERA SELATAN DI KELURAHAN LOROK PAKJO KECAMATAN ILIR BARAT 1 KOTA PALEMBANG. Undergraduate Thesis thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

[img]
Preview
Text
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (916kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (229kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (532kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (341kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (174kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini Aliran Keagamaan Amanat Keagungan Ilahi Pasca Keputusan Fatwa Majelis Ulama Indonesia Sumatera Selatan Di Kelurahan Lorok Pakjo Kecamatan Ilir Barat 1. Adapun yang melatarbelakangi penulis mengambil judul ini adalah kasus AKI telah mempengaruhi kehidupan sosial yang ada, mulai timbul keresahan dalam masyarakat yang membuat orang-orang yang awam menjadi bingung, mereka tidak tau mana yang benar dan mana yang salah. Dengan demikian atas keresahan tersebut, lembaga agama Islam terbesar, yaitu Majelis Ulama Indonesia mengeluarkan fatwa untuk menghilangkan keresahan yang terjadi di masyarakat. Berkaitan dengan kasus terakhir di atas yaitu kasus AKI, MUI menyatakan dalam fatwanya bahwa kelompok AKI adalah aliran yang sesat. Sebagaimana Rumusan Masalah dalam penelitian ini ada dua yaitu : Pertama, Bagaimana ajaran aliran keagamaan AKI? Dan yang kedua Bagaimana fatwa MUI tentang aliran keagamaan AKI yang berkembang di kota Palembang? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penjelasan kriteria sesat menyesatkan menurut Majelis Ulama Indonesia dan hukum Islam. Untuk mengetahui dalil-dalil yang digunakan Majelis Ulama Indonesia dalam menetapkan fatwa Nomor : A-003/SKF/MUI-SS/XII/2009 tentang Amanat Keagungan Ilahi. Bentuk penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field Reserch), yang terdiri dari dua sumber, pertama : data primer merupakan data pokok dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi, yang kedua : data sukunder yang bersumber dari literatur sebagai penunjang yang dapat memberikan informasi, kemudian data-data tersebut dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif yaitu menganalisis dan menyajikan fakta secara sistematis berdasarkan data yang diperoleh sehingga dapat dimengerti dan dipahami. Dari hasil penelitian ini dapat di simpulkan Bahwa aliran keagamaan Amanat Keagungan Ilahi yang menyatakan diri sebagai salah satu aliran dalam agama Islam, memiliki aturan hukum sendiri dalam keyakinan dan ibadah yang tidak sesuai dengan ajaran agama Islam secara umum seperti : Meniadakan kewajiban Shalat Fardhu bagi pengikutnya, meniadakan kewajiban Puasa Ramadhan bagi pengikutnya, tidak menjadikan Al-Quran dan Sunnah sebagai sumber ajaran namun hanya menjadikan ajaran imam sebagai sumber ajaran. Dalil-dalil yang digunakan MUI bersumber dari Al-Qur’an dan Sunnah yang keseluruhan membahas mengenai ajaran aqidah Islam dan membuktikan bahwa apa yang menjadi ajaran aliran Amanat Keagungan Ilahi adalah sesat.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Subjects: ?? BL ??
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam > 76234 - Studi Agama-agama
Depositing User: UPT Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 29 Jul 2021 02:24
Last Modified: 29 Jul 2021 02:24
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/9387

Actions (login required)

View Item View Item