Sander, Alex (2019) MARKETING POLITIK PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (PDIP) DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR TAHUN 2018. Undergraduate Thesis thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH.
|
Text
HALAMAN JUDUL.pdf Download (424kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (343kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (101kB) | Preview |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) adalah salah satu partai yang menjadi kontestan Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) Ogan Komering Ilir (OKI) 2018, menariknya PDIP mempunyai keyakinan yang tinggi terhadap paslon yang mereka usung dikarenakan keduanya pernah menjabat tiga periode DPRD OKI. Untuk memenangkan kontestasi Pilkada, PDIP menggunakan marketing politik sebagai strategi. Marketing politik adalah cara-cara yang dilakukan oleh partai politik, tim kampanye dan individu kontestan menampilkan citra yang menarik sehingga laku di masyarakat dan masyarakat tertarik untuk memilih calon yang diusung tersebut. PDIP pada Pilkada OKI 2018 mencalonkan sendiri kadernya tanpa berkoalisi dengan partai lain dan salah satu kadernya tersebut berasal dari kalangan minoritas. Penelitian ini berfokus pada cara PDIP dalam upaya pemenangan Pilkada melalui marketing politik, hambatan yang timbul dan tahapan yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut. Teori yang digunakan Teori Marketing Politik oleh Niffenegger, dalam proses marketing politik digunakan penerapan 4P ditambah segmentasi dan positioning. Penelitian ini dijelaskan melalui tiga tahap; proses marketing politik, hambatan dan cara mengatasi hambatannya. Tipe penelitian deskriptif melalui pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus berjenis penelitian lapangan. Sumber data dalam penelitian ini adalah pihak-pihak yang terlibat langsung dalam permasalahan yang diteliti. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara mendalam serta dokumentasi. Data dianalisa melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PDIP dalam upaya pemenangan Pilkada OKI 2018 yang dilakukan melalui proses marketing politik berjalan baik dan efektif meskipun hanya berhasil meraih posisi kedua, hal tersebut terjadi karena adanya hambatan yakni isu politik identitas dan keberpihakan birokrasi serta perangkat desa ke petahana. Kata Kunci: Marketing, Politik, Pilkada
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
---|---|
Subjects: | ?? JC ?? |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan > 67201 - Ilmu Politik |
Depositing User: | UPT Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 09 May 2019 02:25 |
Last Modified: | 27 Jul 2021 15:46 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/3941 |
Actions (login required)
View Item |