Siti Maisaroh, NIM. 14170171 (2018) SISTEM PEMBAYARAN UPAH BAGI PEKERJA PADA PERKEBUNAN KELAPA SAWIT PADA PT. TUNAS BARU LAMPUNG DI DESA SIDOMULYO KECAMATAN AIR KUMBANG KABUPATEN BANYUASIN DI TINJAU DARI HUKUM EKONOMI SYARIAH. Diploma thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH.
|
Text
HALAMAN JUDUL.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (464kB) | Preview |
|
|
Text
BAB KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Download (174kB) | Preview |
Abstract
Dalam hukum ekonomi Syariah pembayaran upah pekerja harus di lakukan secepatnya atau setelah pekerjaan berakhir dan jumlah upah di sebutkan sebelum pekerjaan di mulai agar tidak terjadinya penzholiman antar kedua belah pihak. Oleh karena itu penulis tertarik untuk mengkaji, (1) Bagaimana sistem pembayaran upah bagi pekerja pada PT. Tunas Baru Lampung Desa Sidomulyo Kecamatan Air Kumbang Kabupaten Banyuasin? (2) Bagaimana dasar hukum sistem pembayaran upah bagi pekerja pada PT. Tunas Baru Lampung Desa Sidomulyo Kecamatan Air Kumbang Kabupaten Banyuasin? (3) Bagaimana tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap sistem pembayaran upah bagi pekerja pada PT. Tunas Baru Lampung Desa Sidomulyo Kecamatan Air Kumbang Kabupaten Banyuasin? Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian skripsi ini adalah gabungan antara metode penelitian hukum empiris dan penelitian hukum normatif. Teknik penelitian hukum normatif dilakukan melalui kajian terhadap peraturan perundang-undangan dan bahan-bahan hukum yang berhubungan. Pendekatan ini dilakukan demi memperoleh data sekunder.Sedangkan pendekatan secara empiris dilakukan demi memperoleh data primer yaitu dengan melakukan penelitian dan wawancara langsung kepada pihak yang dirugikan dalam transaksi tersebut. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa sistem pembayaran upah pekerja perbulan, akan tetapi ada keterlambatan dalam pembayaran upah. Dasar hukum yang digunakan ialah berdasarkan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK). Adapun tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap sistem pembayaran upah pekerja diketahui bahwa pihak perusahaan tidak melakukan perjanjian kerja hitam diatas putih dengan pekerja, sehingga pekerja tidak mempunyai kekuatan hukum untuk menuntut hak-hak mereka seperti upah yang tidak sesuai dan perusahaan menunda pembayaran upah dalam hukum ekonomi syariah ini termasuk menzholimi pihak pekerja dan merupakan dosa besar. Kata Kunci: Upah, Sistem Pembayaran Upah, Fiqh Muamalah
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Syariah dan Hukum > Hukum (Umum) |
Depositing User: | UPT Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 23 Aug 2019 04:11 |
Last Modified: | 23 Aug 2019 04:11 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/4294 |
Actions (login required)
View Item |