Angraini, Rati (2016) ETIKA WARTAWAN DALAM PELIPUTAN BERITA KRIMINAL DI iNewsTV SUMSEL. Undergraduate Thesis thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.
|
Text
BAB I.pdf Download (518kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (560kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (514kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (352kB) | Preview |
Abstract
Etika moral dalam suatu siaran berita adalah nurani dalam kebijakan menyiarkan suatu masalah atau fenomena, maupun etika dalam memilih untuk mengatakan atau tidak mengatakan mengenai suatu masalah, yang kemudian diangkat menjadi sebuah berita yang akan disiarkan kepada masyarakat luas. Faktor penting yang harus dipertimbangkan untuk memutuskan apakah suatu masalah atau fenomena akan disiarkan atau tidak disiarkan kepada masyarakat luas adalah dampak yang akan ditimbulkan oleh penyiaran suatu masalah atau fenomena. Kajian tentang etika tidak dapat dipisahkan dengan kajian tentang moral, karena keduanya saling berhubungan. Moral adalah suatu yang digunakan untuk menentukan batas-batas suatu perbuatan, kelakuan, sifat dan sesuatu yang dinyatakan benar, salah, baik, buruk, layak atau tidak layak, patut maupun tidak patut. Sedangkan etika merupakan sesuatu yang bersifat normatif, yang berisi norma-norma dan nilai-nilai yang digunakan dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. Stadi atas etika wartawan dalam peliputan berita kriminal di iNewsTV Sumsel memiliku dua rumusan masalah yaitu :1. Bagaimana moral personal seorang wartawan dalam peliputan berita kriminal.? 2. Bagaimana profesionalisme wartawan dalam teknik peliputan berita kriminal yang sesuai dengan Kode Etik Televisi Indonesia.?. dari rumusan masalah di atas penulis menggunakan teori pers bertanggung jawab sosialdan di perkuat dengan teroti Altschull, 1990, etika sebuah studi tentang formasi nilai-nilai moral dan prinsip-prinsip benar dan salah. Yang memiliki dua bagian yaitu : Substantif, wilayah moral personal untuk mendahulukan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi. Operasional, wilayah teknis berupa panduan bagaimana meliput dan memuat sebuah peristiwa. Dari teori tersebut la penulis dapat menyimpulkan bahwah etika wartawan dalam peliputan berita yang sesuai dengan teknik peliputan maupun Kode Etik Jurnalis Televisi Indonesia, yang terdiri dari 14 pasal bahwa wartawan kriminal lebih menggunakan etika dalam peliputannya yang sesuai dengan Kode Etiknya. Tetapi jika kondisi yang terdesak wartawan pernah memperoleh bahan berita yang tidak sesuai dengan Kode Etiknya. Tetapi jika memang berita itu dianggap penting dan untuk kepentingan orang banyak maka itu diperbolehkan tanpa melanggar Kode Etik. Dalam penelitian ini penulis menggunakan meyode kualitatif desktiptif. Kata Kunci : Etika Moral, Profesional wartawan dan Kode Etika Jurnalis Televisi Indonesia.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
---|---|
Subjects: | ?? BJ ?? 500 Sains dan Matematika > 500 Sains (Umum) |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70202 - Jurnalistik |
Depositing User: | UPT Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 17 Sep 2021 04:23 |
Last Modified: | 17 Sep 2021 04:23 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/10851 |
Actions (login required)
View Item |