RAHMA, FITRI (2020) PENERAPAN NILAI-NILAI HUKUM EKONOMI SYARI’AH DALAM PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG NOMOR 37 TAHUN 2017 TENTANG PEMBERDAYAAN PEDAGANG KAKI LIMA (STUDI PADA PEDAGANG KAKI LIMA DI KAWASAN KAMBANG IWAK PALEMBANG). Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.
|
Text
BAB I.pdf Download (490kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (661kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (202kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (384kB) | Preview |
Abstract
Problematika pada Pedagang Kaki Lima adalah ketenangan dan kenyamanan dalam bertransaksi. Satu sisi mereka ingin melakukan usaha dengan mendapatkan keuntungan satu sisi lain mereka dikejar dengan aturan yang menyebabkan terjadinya penggusuran dengan alasan berjualan di tempat-tempat umum, seperti emper-emper toko, di tepi jalan raya, taman-taman dan pasar untuk memenuhi kebutuhan ekonom mereka. Ada kawasan tertentu yang di perbolehkan orang melakukan usahanya yang mudah dipindahkan di sebagian bahu jalan.maka operasi ketertiban umum sering di lakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) palembang. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada keadilan pada pedagang kaki lima di kawasan pedagang kaki lima dengan pedagang kaki lima di kawasan pasar 16, sudirman, dan tempat-tempat lainnya. Maka Skripsi ini berjudul“Penerapan Nilai-Nilai Hukum Ekonomi Syari’ah Dalam Peraturan Walikota Palembang Nomor 37 Tahun 2017 Tentang Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima (Studi Pada Pedagang Kaki Lima Di Kawasan Kambang Iwak Palembang)”. untuk menjawab permasalahan tentang Bagaimana Peraturan Walikota Palembang Nomor 37 Tahun 2017 dalam meningkatkan usaha pedagang kaki lima di kawasan Kambang Iwak Palembang? Bagaimana nilai-nilai hukum ekonomi syari‟ah dalam penerapan peraturan walikota palembang nomor 37 tahun 2017 pada pedagang kaki lima di kawasan kambang iwak palembang? Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan (Field Research) , data dalam penelitian ini bersumber dari data primer yaitu data yang diambil melalui penelitian lapangan dengan tekhnik wawancara langsung dengan beberapa pedagang kaki lima. Analisis data dilakukan dengan metode diskriptif kualitatif dan disimpulkan secara deduktif. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis Keberadaan Peraturan Walikota Palembang Nomor 37 Tahun 2017 memberikan berbagai kebaikan bagi Pedagang Kaki Lima, menurut hukum islam Adanya intervensi Pemerintah Kota dalam membantu Usaha Pedagang Kaki Lima dengan diterapkannya Peraturan Walikota Palembang Nomor 37 tahun 2017 Tentang Penataan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima telah sejalan dengan konsep hukum ekonomi Syari‟ah yaitu keberadilan bagi semua masyarakat untuk berusaha dan berdagang. Disamping itu berdagang dalam Hukum Ekonomi Syari‟ah dianjurkan untuk menghindarkan manusia dari jalan yang bathil atau curang. Kata Kunci: Pedagang Kambang Iwak Parkdan Peraturan Walikota Nomor 37 Tahun 2017 Tentang Penataan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
---|---|
Subjects: | ?? Hukum ?? |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Mu'amalah) |
Depositing User: | UPT Perpustakaan Pusat |
Date Deposited: | 18 Oct 2021 04:53 |
Last Modified: | 18 Oct 2021 04:53 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/16913 |
Actions (login required)
View Item |