irawan, Joni (2021) TINJAUAN HUKUM PIDANA ISLAM TERHADAP TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN YANG DILAKUKAN OLEH SEORANG PRAJURIT TNI AD TERHADAP WARGA SIPIL STUDI KASUS DI JAJARANKOREM 044 GARUDADEMPO. Undergraduate Thesis thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.
|
Text
1.pdf Download (166kB) | Preview |
|
Text
2.pdf Restricted to Registered users only Download (609kB) |
||
|
Text
3.pdf Download (368kB) | Preview |
|
|
Text
4.pdf Download (800kB) | Preview |
|
|
Text
5.pdf Download (408kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (78kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (455kB) | Preview |
|
|
Text
KOVER.pdf Download (495kB) | Preview |
Abstract
Skripsi ini berjudul Tinjauan Hukum Pidana Islam Terhadap Tindak Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Seorang Prajurit TNI AD Terhadap Warga Sipil (Studi Kasus Di Jajaran Korem 044/ Garuda Dempo). Maraknya masalah kriminalitas di indonesia membuat masyarakat khawatir dan tidak sadar. Kejahatan yang terjadi di indonesia masih terus meningkat, baik dari jenis kejahatan itu sendri maupun dari sudut pandang pelakunya. Terlebih lagi kejahatan tersebut dilakukan tidak hanya oleh masyarakat sipil, tetapi juga oleh seorang anggota TNI AD ada dua hal yang diangkat menjadi fokus penelitan yaitu: Pertama,Bagaimana Proses Penyelesaian Hukum Bagi Prajurit Yang Melakukan Tiindak Pidana Penganiayaan Kedua, Bagaimana Tinjauan Hukum Pidana Islam Terhadap Tindak Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Seorang Prajurit TNI AD Studi Kasus Di Jajaran Korem 044/ Garuda Dempo Metode yang dipakai untuk penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field research), lalu jenis dan sumber data yang digunakan melalui pendekatan kualitatif berdasarkan pemahaman yang diberikan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi langsung ke obyek penelitian yang dijadikan sebagai data primer, adapun data sekunder yang akan digunakan berupa buku-buku yang dianggap representatif terhadap peneltian sebagai pelengkap data primer. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa setelah ada pengaduan atau laporan di Denpom II/ 4 Palembang maka dilakukan pemeriksaan di Denpom II/ 4 Palembang kemudian pemeriksaan perkara tersebut dilimpahkan ke Otmil I-05 Palembang untuk di olah setelah pengolahan di Otmil I-05 Palembang dan menyerahkan perkara dari papera maka perkara tersebut dilimpahkan di Pengadilan Militer untuk di sidangkan. Dan menurut hukum pidana islam, sanksi tindak pidana penganiayaan adalah diancam dengan hukuman qishas, namun hukuman itu tidak berlaku secara mutlak di indonesia, maka hukuman bagi pelaku tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh seorang prajurit TNI AD dapat berupa ta’zir dimana pemberian sanksinya ditentukan oleh hakim atau pemerintah setempat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
---|---|
Subjects: | Syariah dan Hukum > Hukum Pidana Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 74231 - Hukum Pidana Islam (Jinayah) |
Depositing User: | UPT PERPUSTAKAAN #3 |
Date Deposited: | 23 May 2022 04:19 |
Last Modified: | 23 May 2022 04:19 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/20438 |
Actions (login required)
View Item |