LESTARI, NILA (2022) KRISTEN ORTODOKS SYRIA DALAM PAHAM KEAGAMAAN BAMBANG NOERSENA Oleh: Nila Lestari nilalestari677@gmail.com Abdul Karim Nasution abdulkarim_uin@radenfatah.ac.id Nugroho nugroho_uin@radenfatah.ac.id Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang. KRISTEN ORTODOKS SYRIA Dalam Paham Keagamaan Bambang Noersena. (In Press)
|
Text
JURNAL NILA new.pdf Download (432kB) | Preview |
Abstract
Abstrak Kekristenan Ortodoks Syria adalah sebuah sekte yang berbasis di Damaskus, Syria/Suriah dalam Kekristenan. Dalam hal ritual ibadah, konsepnya sama dengan Islam. Misalnya, sangat berbeda dalam hal shalat, puasa dan haji. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang doktrin Kristen Ortodoks dan juga persamaan antara Kristen Ortodoks dan Islam menurut Bambang Noersen. Kemudian, data yang terkumpul akan dianalisis secara utuh, diolah secara teoritis dan filosofis. Selain itu, penelitian ini disajikan dengan metode deskriptif yang menjelaskan apa yang terjadi. Penelitian ini disebut deskriptif kualitatif karena menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bambang Noersen berusaha untuk menarik kesejajaran antara Kristen Ortodoks Suriah dan Islam dalam hal linguistik teologis. Sudut pandang Bambang Noersena dalam Menuju Dialog Teologis dan Kristen-Muslim memiliki banyak kelebihan dan kekurangan bagi berbagai tokoh agama Islam terkemuka di Indonesia. Kata Kunci : Bambang Noersena, Kristen Ortodoks Syria CRISTIAN ORTHODOX SYRIA THE RELIGIOUS UNDERSTANDING OF BAMBANG NOERSENA Abstrack Syriac Orthodox Christianity is a Christian sect based in Damascus, Syria. It shares the same terminology as Islam when it comes to ritual worship. Examples of prayer, fasting, pilgrimage, but fundamentally different. The aim of this study is to get a clear picture of Orthodox Christian teaching and similarities between Orthodox Christianity and Islam according to Bambang Noersen. The collected data will then be analyzed in its entirety philosophically and theoretically. In addition, this study is presented with the existing descriptive descriptive method. Since this study used a qualitative approach, it was named as descriptive qualitative. The results show that Bambang Noersen tries to draw theological linguistic similarities between Syrian Orthodox Christians and Muslims. The point made by Bambang Noersena in his book Towards an Islamic-Christian theological dialogue presents a number of advantages and disadvantages to some prominent Muslim religious figures in Indonesia. Keywords: Bambang Noersena, Cristian Orthodox Syria
| Item Type: | Article |
|---|---|
| Subjects: | 200 Agama > 230 Agama Kristen, KOntekstual, MItologi Kristen |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam > 76234 - Studi Agama-agama |
| Depositing User: | NILA LESTARI |
| Date Deposited: | 01 Aug 2022 04:52 |
| Last Modified: | 01 Aug 2022 04:52 |
| URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/21413 |
Actions (login required)
 |
View Item |