ANALISIS KUALITATIF FITOKIMIA EKSTRAK ETANOL LADA PUTIH (Piper ningrum L) DALAM KAJIAN SPEKTROFOTOMETER UV-VIS DAN FTIR

Dewi, Elen Novita (2022) ANALISIS KUALITATIF FITOKIMIA EKSTRAK ETANOL LADA PUTIH (Piper ningrum L) DALAM KAJIAN SPEKTROFOTOMETER UV-VIS DAN FTIR. Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.

[img] Text
skripsi wisudah elen03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (771kB)

Abstract

Senyawa metabolit sekunder merupakan senyawa khas yang dimiliki tumbuhan. Senyawa ini dapat berperan sebagai pelindung diri baik terhadap kondisi alam dan terhadap serangan hama. Metabolit sekunder dikelompokkan ke dalam tiga kelompok, seperti terpenoid, fenolik Analisis kualitatif ini menggunakan uji fitokimia dapat didukung dengan data UV-Vis dan FTIR untuk mengidentifikasi senyawa metabolit sekunder ekstrak lada putih sehingga pada penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi gugus fungsi pada senyawa metabolit sekunder yang ada pada sampel lada putih (Piper ningrum L)Biji lada putih dari Desa Sukajaya Pulau Besar Bangka Selatan sebanyak 1 kg dikeringkan dibawah terik matahari hingga terlihat warna berubah kecoklatan. Setelah kering biji lada ditumbuk dan diayak. Setelah diperoleh dalam bentuk serbuk, selanjutnya dimaserasi menggunakan pelarut etanol 96%. 20 gram ekstrak kental lada putih dilarutkan dalam etanol 20ml kemudian ditambahkan N.heksan 20 ml, menggunakan corong pisah diambil lapisan polar dan non polar, perbandingannya 1:1Untuk fraksi etanol menunjukkan pada panjang gelombang 744 nm terdapat serapan sebesar 0,007 diduga sebagai senyawa tanin, pada panjang gelombang 435 nm terdapat serapan sebesar 0,004 diduga sebagai senyaw a flavanoid, pada panjang gelombang 410, 325, 269 nm terdapat serapan sebesar 0,005, 0,088, 0,231 diduga sebagai senyawa terpenoid Hasil spektra FTIR dari ekstrak kental etanol dan fraksi etanol tidak menunjukkan perbedaan yang cukup jauh. Energi yang dimiliki oleh sinar infra merah hanya cukup kuat untuk mengadakan perubahan vibrasi. Keadaan vibrasi dari ikatan terjadi pada keadaan tetap, atau terkuantisasi tingkat-tingkat energi. Panjang gelombang tingkat absorbsi oleh suatu tipe ikatan tertentu, bergantung pada macam getaran dari ikatan tersebutDalam uji karakteristik ekstrak lada putih menggunakan pelarut etanol pada fitokimia bahwasanya adanya kandungan senyawa tanin, flavanoid, Alkaloid , dan terpenoid. Perbedaan spektrum antar ekstrak kental etanol dan fraksi etanol. Untuk ekstrak kental menunjukkan pada panjang gelombang 744 nm terdapat serapan sebesar 0,045 diduga sebagai senyawa tanin, pada panjang gelombang 273 nm terdapat serapan sebesar 2,325 diduga sebagai senyawa alkaloid, pada panjang gelombang 435 nm terdapat serapan sebesar 0,056 diduga senyawa flavanoid. Kata kunci: lada putih (Piper ningrum L), ekstrak etanol, ekstrak cair-cair, uji fitokimia, ekstraksi.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > 47201 - Kimia
Depositing User: ELEN NOVITA DEWI
Date Deposited: 15 Sep 2022 01:25
Last Modified: 15 Sep 2022 01:26
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/22338

Actions (login required)

View Item View Item