RAMADHAN, ALFIN (2022) PENGARUH KONSENTRASI AKTIVATOR NATRIUM KLORIDA TERHADAP KUALITAS BIOBRIKET AMPAS TEBU DAN TEMPURUNG KELAPA. Undergraduate Thesis thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG.
|
Text
COVER SKRIPSI AL.pdf Download (204kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK SKRIPSI AL.pdf Download (11kB) | Preview |
|
Text
BAB I SKRIPSI AL.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB) | Request a copy |
||
Text
BAB II SKRIPSI AL.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text
BAB III SKRIPSI AL.pdf Restricted to Registered users only Download (774kB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV SKRIPSI AL.pdf Restricted to Registered users only Download (621kB) | Request a copy |
||
Text
BAB V SKRIPSI AL.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB) | Request a copy |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA SKRIPSI AL.pdf Download (339kB) | Preview |
Abstract
Pemanfaatan biomassa yang digunakan secara langsung sebagai bahan bakar kurang efisien digunakan karena menghasilkan banyak asap, sehingga perlu rehabilitasi terlebih dahulu menjadi karbon aktif yang diaktivasi menggunakan NaCl yang dapat diaplikasikan menjadi biobriket. Biobriket sebagai pengolahan lanjut dari arang menjadi bentuk briket yang dapat digunakan sebagai keperluan energi dengan dimanfaatkan sebagai bahan bakar. Bahan bakar organik yang dapat diolah menjadi biobriket antara lain ampas tebu dan tempurung kelapa. Dalam memastikan potensi dan kelayakan biobriket ampas tebu dan tempurung kelapa penelitian ini menganalisis pengaruh aktivasi dan tanpa aktivasi NaCl terhadap gugus fungsi serta kualitas biobriket campuran ampas tebu dan tempurung kelapa. Metode penelitian ini diawali dengan preparasi arang ampas tebu dan tempurung kelapa, kemudian arang diaktivasi dengan aktivator NaCl dengan variasi konsentrasi 15%, 20%, 25%, dan 30%, lalu dilakukan pembuatan perekat kanji dan biobriket dengan rasio campuran arang ampas tebu dan tempurung kelapa 30:70. Setelah itu kerakterisasi gugus fungsi dengan FTIR serta kualitas biobriket yang diawali dengan analisa proksimat dan nilai kalor Higher Heating Value (HHV). Secara garis besar pada karakterisasi gugus fungsi FTIR yang teridentifikasi hampir sama yaitu meliputi gugus O-H, C=C aromatik, C-O, dan C-H aromatik, namun intensitas gugus fungsi pada biobriket teraktivasi NaCl lebih tinggi dibandingkan tanpa aktivasi. Kemudian pengaruh aktivasi NaCl terhadap kualitas biobriket ampas tebu dan tempurung kelapa melalui beberapa analisa menghasilkan kualitas terbaik pada aktivasi NaCl 15% dengan kadar air 2,57%, kadar abu 5,25%, bahan mudah menguap 2,68%, kadar karbon ikatan 89, 5% dan nilai kalor 7716 kal/g. Kata kunci: Aktivator NaCl, biomassa, gugus fungsi, kualitas biobriket.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Aktivator NaCl, biomassa, gugus fungsi, kualitas biobriket. |
Subjects: | Sains dan Teknologi > Kimia |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > 47201 - Kimia |
Depositing User: | ALFIN RAMADHAN 1830802018 |
Date Deposited: | 24 Feb 2023 02:01 |
Last Modified: | 24 Feb 2023 02:01 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/25448 |
Actions (login required)
View Item |