NYIMAS, MUTIA ULFAH (2022) EFEKTIVITAS KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOR THERAPY UNTUK MEREDUKSI FANATISME K-POP DI KALANGAN MAHASISWA. Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.
Text
Repository Mutia 1.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Efektivitas Konseling Kelompok Dengan Pendekatan Rational Emotive Behavior Therapy Untuk Mereduksi Fanatisme K-Pop Di Kalangan Mahasiswa”. Penelitian ini di latar belakangi karena fenomena perubahan perilaku mahasiswa saat ini, banyak dari mereka yang terpengaruh dalam pengidolaan terhadap dunia K-pop yang sedang terjadi. Pengidolaan terhadap artis Korea berdampak negatif bagi mahasiswa yang mengarah pada sebuah fanatisme K-pop. Maka dari itu untuk mengatasi permasalahan yang timbul akibat fanatisme K-pop ditawarkan konseling kelompok karena mendekati solusi permasalahan tersebut dengan pendekatan REBT. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana tingkat fanatisme K-Pop, efektivitas konseling kelompok dengan pendekatan rational emotive behavior therapy untuk mereduksi fanatisme K-Pop di kalangan mahasiswa serta efektivitas konseling kelompok untuk mereduksi fanatisme K-Pop di kalangan mahasiswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode eksperimental, sedangkan bentuk desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen NonEquivalent Control Group. Populasi penelitian ini berjumlah 144 orang dan jumlah sampel 16 orang, teknik pengumpulan data menggunakan purposive sampling yang mana pengumpulan data yang dilakukan melalui kuesioner dan dokumentasi serta teknik analisis data dilakukan dengan uji Wilcoxon. Hasil penelitian yang pertama menunjukkan gambar tingkat fanatisme K-Pop di kalangan mahasiswa berada pada kategori sedang yaitu dengan persentase 62%. Kedua berdasarkan hasil uji Wilcoxon kelompok eksperimen menunjukkan bahwa Asymp. Sig. (2-tailed) bernilai 0.012. Nilai 0.012 > 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa ha diterima dan ho ditolak, yang artinya terdapat perbedaan antara pretest dan posstest. Ketiga berdasarkan hasil uji Wilcoxon kelompok kontrol menunjukkan bahwa Asymp. Sig. (2-tailed) bernilai 0.011. nilai 0.011 > 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa ha diterima dan ho ditolak, yang artinya terdapat perbedaan antara pretest dan posstest dan semua efektif digunakan untuk mereduksi fanatisme K-Pop di kalangan mahasiswa.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Katakunci :konseling kelompok, pendekatan REBT, fanatisme |
Subjects: | Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan Penyuluhan Islam |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan Penyuluhan Islam |
Depositing User: | MUTIA ULFAH NYIMAS 1830502093 |
Date Deposited: | 06 Apr 2023 02:09 |
Last Modified: | 06 Apr 2023 02:09 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/26155 |
Actions (login required)
View Item |