"Riwayah "Ghazal Al-Banat" li Hanan Lashin (Dirasah Tahliliyah Bunyawiyah)"

Siti Arlan Hasibuan, 1710401008 and Muhammad Walidin, M.Hum, Pembimbing 1 and Isnaini Rahmawati, M.Hum, Pembimbing 2 (2021) "Riwayah "Ghazal Al-Banat" li Hanan Lashin (Dirasah Tahliliyah Bunyawiyah)". Undergraduate Thesis thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG.

Text Skripsi indonesia siti arlan hasibuan.docx Download (1MB)

Abstract

Abstrak “Riwayah Ghazal Al-Banat Li Hanan Lashin (Dirasah Tahliliyah Binaiyah)” adalah judul yang pilih dalam penelitian ini. Adapun pemilihan novel Ghazal Al-Banat dilatarbelakangi oleh adanya keinginan untuk memahami nilai-nilai edukatif yang terdapat dalam novel. Dan novel tersebut mengandung nilai didik positif dalam cerita sehingga bisa dijadikan masukan bagi pembaca dan peminat sastra, namun pesan dan makna baik yang tidak tersampaikan kepada pembaca dapat disebabkan oleh perbedaan budaya pengarang dan pembaca. Dalam penelitian ini, berlandaskan pada teori dari Robert Stanton yang mana unsur-unsur pembangun struktur itu terdiri atas tema, fakta cerita, dan saran sastra. Jenis penelitian yang gunakan adalah penelitian kualitatif yang menghasilkan data deskriptif dengan menggunakan pendekatan objektif. Dan rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu, seperti apa unsur intrinsik yang terdapat dalam novel Ghazal Al-Banat dan bagaimana hubungan antar struktur yang terdapat dalam novel Ghazal Al-Banat. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, dalam novel Ghazal Al-Banat terdapat lima jenis masalah yang menghasilkan tema minor, dan dari lima tema minor tersebut terbentuklan tema mayor yakni “Cinta seringkali membutakan mata hingga terlupa menyadarkan jiwa tentang sebuah ketulusan cinta yang sesungguhnya”. Tokoh utama dalam novel ini adalah Du’a karena semua aspek dalam cerita ini membentuk kisah Du’a Syarbiny. Novel ini hanya berlatarkan satu negara yaitu Mesir Alexandria, namun ada beberapa tempat tertentu dan sangat menarik dalam novel ini. Adapun alur cerita menggunakan alur campuran penceritaannya lurus dan teratur, namun dihadirkan flashback pada permulaan cerita didalamnya. Penceritaan novel ini menggunakan sudut pandang tokoh utama pelaku utama Du’a, dan Rahma sebagai tokoh utama pelaku sampingan serta kata “Dia” sebagai sudut pangan orang ketiga. Dan peneliti menemukan beberapa amanat yang disampaikan oleh penulis yang dapat memotivasi serta menjadi manfaat bagi pembaca. Semua unsur yang terdapat dalam sastra sangat berkaitan erat terutama hubungan tema dengan fakta cerita, hal tersebut dikarenakan jika diantara kedua unsur tersebut tidak ada, maka akan menjadi tidak jelas sebuah unsur yang terbentuk dalam cerita. Adapun hubungan antarstruktur yang telah dirincikan oleh peneliti dalam penelitian ini ialah hubungan antar tema dan tokoh, hubungan tema dan alur, hubungan tema dan latar, hubungan tokoh dan alur, serta hubungan alur dan latar. Key word: tema, fakta cerita, sarana sastra, Robert Stanton.

Item Type:	Thesis (Undergraduate Thesis)
Uncontrolled Keywords:	tema, fakta cerita, sarana sastra, Robert Stanton.
Subjects:	000 Komputer, Informasi, dan Referensi Umum > Kumpulan Karya Umum, Kutipan, Koleksi Abstrak Umum
Divisions:	Fakultas Adab dan Humaniora > 79203 - Bahasa dan Sastra Arab
Depositing User:	Fakultas Adab
Date Deposited:	05 Jul 2023 03:30
Last Modified:	05 Jul 2023 03:30
URI:	http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/28724

Actions (login required)

View Item