TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARI’AH TERHADAP JASA KAWIN SUNTIK PADA HEWAN TERNAK SAPI (Studi Kasus di Desa Sukajaya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten Oku Selatan)

Lestari, Seri Ayu (2024) TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARI’AH TERHADAP JASA KAWIN SUNTIK PADA HEWAN TERNAK SAPI (Studi Kasus di Desa Sukajaya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten Oku Selatan). Undergraduate Thesis thesis, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang.

[img]
Preview
Text (Cover judul)
cover ayu.pdf

Download (79kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Abstrak)
abstrak ayu.pdf

Download (15kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Abstract)
abstract ayu.pdf

Download (105kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I ayu.pdf

Download (155kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB II)
BAB II ayu.pdf

Download (446kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB III)
BAB III ayu 1.pdf

Download (42kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB IV)
BAB IV ayu.pdf

Download (608kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V)
BAB V ayu.pdf

Download (109kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (126kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Inseminasi hewan ternak sapi merupakan injeksi/pembuahan dengan alat yang dilakukan oleh petugas inseminator. Namun, dalam praktik di Desa Sukajaya, petugas inseminator terindikasi memiliki permasalahan dalam upah/ujrah- nya. Para peternak mengeluhkan adanya biaya tambahan berlebih yang diminta setelah inseminasi dan tidak sesuai yang disebutkan dengan akad awal. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik inseminasi buatan hewan ternak sapi di Desa Sukajaya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan, kemudian menganalisis kaitannya dengan dengan hukum ekonomi syariah. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan, menjabarkan, dan menarik kesimpulan atas jawaban rumusan masalah mengenai praktik inseminasi dan hubungannya dengan hukum ijarah dalam ekonomi syariah. Hasil penelitian menunjukkan adanya 25 petugas inseminasi buatan yang sudah bersertifikat di bawah Dinas Perikanan dan Peternakan Desa Sukajaya. Jenis sapi yang paling banyak diminta adalah sapi ongole dan limosin. Harga untuk inseminasi berbeda-beda tergantung pada jenis sapinya. Untuk bibit sapi semen beku tersedia secara gratis dari pemerintah provinsi, namun dalam praktiknya ke masyarakat khususnya peternak, peternak harus selalu membayar dengan harga tertentu untuk mendapatkan jasa inseminasi tersebut. Berdasarkan hukum ekonomi syariah, ada kecacatan dalam akad upah- mengupah/ijarah-nya, dimana pembayaran untuk jasa inseminator terdapat ketidakjelasan dalam akad awal, yaitu adanya biaya tambahan yang muncul jika inseminasi tidak berhasil atau sapi yang diinseminasi selalu gagal hamil dan biaya ini tidak disebutkan di akad awal sebelum melakukan inseminasi, bahkan adanya biaya tambahan ketika sapi berhasil hamil. Hal ini tentu merugikan para peternak dan juga melanggar hukum ekonomi syariah tentang upah-mengupah/ijarah. Kata Kunci: Ijarah, inseminasi buatan, hukum ekonomi syariah

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Additional Information: Artikel tersebut berupa skripsi hukum ekonomi syariah membahas mengenai bagaimana Bagaimana praktik jasa inseminasi sapi di Desa Sukajaya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten Oku Selatan Dan Bagaimana tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap upah/ijarah jasa inseminasi buatan pada hewan ternak sapi di Desa Sukajaya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten Oku Selatan
Uncontrolled Keywords: Ijarah, inseminasi buatan, hukum ekonomi syariah
Subjects: Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Mu'amalah)
Depositing User: SERI AYU LESTARI 1820104157
Date Deposited: 12 Sep 2024 06:45
Last Modified: 12 Sep 2024 06:45
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/41262

Actions (login required)

View Item View Item