FUNDAMENTALISME DALAM AGAMA KRISTEN PROTESTAN

MERIA SANTIKA, NIM. 14310041 (2019) FUNDAMENTALISME DALAM AGAMA KRISTEN PROTESTAN. Diploma thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH.

Preview	Text HALAMAN DEPAN.pdf Download (922kB) | Preview
Preview	Text BAB I MERIA SANTIKAdocx.pdf Download (269kB) | Preview
Preview	Text BAB IV MARIA SANTIKA.pdf Download (89kB) | Preview
Preview	Text HALAMAN LAMPIRAN.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul “FUNDAMENTALISME DALAM AGAMA KRISTEN PROTESTAN”. Fundamentalisme merupakan gerakan dalam sebuah aliran atau paham agama yang berupaya untuk kembali kepada apa yang diyakini sebagai dasar-dasar atau asas-asas (fundamental). Fundamentalisme dalam Kristen Protestan pada skripsi ini dikaitkan dengan kaum puritan yang tidak sepaham dengan pemerintahan Ratu Elizabeth yang berarah kepada Gereja Anglikan. Maka dari itu diperlukan penelitian dengan rumusan masalah sebagai berikut: Apa latar belakang munculnya fundamentalisme dalam agama Kristen Protestan?; Bagaimana bentuk fundamentalisme dalam agama Kristen Protestan?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui latar belakang munculnya fundamentalisme dalam agama Kristen Protestan dan mengetahui bentuk fundamentalisme dalam agama Kristen Protestan. Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan melakukan identifikasi wacana dari buku, makalah, majalah dan web serta informasi lainnya yang berhubungan dengan tema penelitian. Teknik analisis data penelitian ini yakni analisis deskriptif kualitatif yaitu data yang diikumpulkan adalah berupa kata-kata, gambar dan bukan angka-angka. Adapun kesimpulan dalam penelitian ini bahwa latar belakang munculnya fundamentalisme Kristen selalu dikaitkan dengan kaum konservatif terhadap kritisisme Kitab Suci, Darwinisme, teologi liberal dan gerakan gospel sosial dalam gereja Protestan. Semua ini merupakan hasil prakarsa dari kaum moderat yang ingin menafsirkan kembali keyakinan Kristen di bawah pemikiran modern agar sesuai dengan konteks sosial abad ke-20. Fundamentalisme Kristen Protestan diwujudkan dalam bentuk mengkritisi pemikiran kritikus Jerman dan Inggris-Amerika yang menyatakan bahwa Alkitab tidak ditulis Musa. Alkitab telah mengalami perubahan redaksi karena setiap penulisnya adalah orang yang berbeda. Teori Darwin telah merusak tatanan Alkitab dan kesuciannya karena mengatakan bahwa manusia bukan berasal dari Adam. Kata Kunci: Fundamentalisme, Agama, Kristen Protestan

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	?? BL ??
Depositing User:	UPT Perpustakaan Pusat
Date Deposited:	12 Sep 2019 06:17
Last Modified:	12 Sep 2019 06:17
URI:	http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/4512

Actions (login required)

View Item