PRESPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH TERHADAP SISTEM UPAH MUATAN PASIR PADA ANAK CANGKUL DI DESA KUTARAYA KECAMATAN KAYU AGUNG

Wahyudi, Ari Dwi Agung (2025) PRESPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH TERHADAP SISTEM UPAH MUATAN PASIR PADA ANAK CANGKUL DI DESA KUTARAYA KECAMATAN KAYU AGUNG. Undergraduate Thesis thesis, UIN Raden Fatah Palembang.

[img]
Preview
Slideshow
cover adaw.pdf

Download (158kB) | Preview
[img]
Preview
Slideshow
ABSTRAK adaw.pdf

Download (322kB) | Preview
[img] Slideshow
BAB I adaw.pdf
Restricted to Registered users only

Download (595kB) | Request a copy
[img] Slideshow
BAB II aadaw.pdf
Restricted to Registered users only

Download (495kB) | Request a copy
[img] Slideshow
BAB III adaw.pdf
Restricted to Registered users only

Download (499kB) | Request a copy
[img] Slideshow
BAB IV adaw.pdf
Restricted to Registered users only

Download (595kB) | Request a copy
[img] Slideshow
BAB V adaw.pdf
Restricted to Registered users only

Download (152kB) | Request a copy
[img]
Preview
Slideshow
DAFTAR PUSTAKA adaw.pdf

Download (450kB) | Preview

Abstract

Dalam Islam Ujrah (upah) berasal dari kata “Al-ajru” yang berarti “Al- Iwadhu” (ganti), upah atau imbalan. Upah merupakan hal yang paling utama dalam ketenagakerjaan, karena tujuan orang bekerja adalah untuk mendapatkan upah yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Pelaksanaan pengupahan terhadap Anak Cangkul di wilayah desa kutaraya kecamatan Kayu Agung dari masa ke masa tetap sama menggunakan cara sama yakni dengan pembayaran pengupah setelah pekerjaan Anak Cangkul selesai. Dengan ketentuan seluruh modal usaha penambangan pasir dibebankan kepada pemilik tambang pasir. Apabila pasokan pasir muatan diangkut ke mobil pick up upahnya sama saja seperi muatan pada mobil truk. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Karena penelitian ini dilakukan dilapangan yaitu tentang Praktik Pengupahan Anak Cangkul di Desa Kutaraya. Maka dari itu data yang diperoleh berupa dari buku-buku, jurnal, internet ataupun wawancara langsung dengan pihak yang terlibat dalam Praktik Pengupahan Anak Cangkul. Adapun untuk mengumpulkan data penulis menggunakan metode data primer dan sekunder, yakni metode analisis dengan mendeskripsikan suatu situasi tertentu bersifat faktual secara langsung, sistematis dan akurat melalui tahap-tahap mencari fakta-fakta yang ada relevansinya dengan “Prepektif Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Sistem Upah Muatan Pasir Pada Anak Cangkul di Desa Kutaraya Kecamatan Kayu Agung.” Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan beberapa hal. Pertama dimana upah Anak Cangkul masih merasa keberatan jika upah atau gaji yang diberikan hanya gaji keseluruhan tidak ada tambahan lain dari gaji pokok seperti uang bensin ataupun uang makan sehingga gaji yang diterima lebih layak lagi. Dan dimana ketika muatan bertambah orang maka upah yang diterima akan semakin kecil yang di dapat pada satu muatan baik muatan truk maupun muatan Pick Up, kedua dimana tambang muatan pasir ini belum dikategorikan dalam prinsip keadilan dalam Hukum Ekonomi Syariah.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Uncontrolled Keywords: Tambang Muatan Pasir, Upah, Hukum Ekonomi Syariah
Subjects: Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Mu'amalah)
Depositing User: Ari Dwi Agung Wahyudi 1920104040
Date Deposited: 19 Jun 2025 02:13
Last Modified: 19 Jun 2025 02:13
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/47301

Actions (login required)

View Item View Item