DESLITA, VIVI (2019) IMPLEMENTASI PENILAIAN AUTENTIK KURIKULUM 2013 PADA MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MIN 1 PALEMBANG. Diploma thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.
|
Text
BAB I.pdf Download (121kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (62kB) | Preview |
Abstract
Penilaian autentik adalah kegiatan menilai siswa yang menekankan pada apa yang seharusnya dinilai, baik proses maupun hasil dengan berbagai instrumen penilaian yang disesuaikan dengan tuntutan kompetensi yang ada. Penilaian autentik meliputi ranah afektif (sikap), kognitif (pengetahuan), dan psikomotor (keterampilan). Penerapan penilaian autentik pada kurikulum 2013 merupakan hal penting, kerena berdasarkan kurikulum 2013 pelaksanaan penilaian harus dilaksanakan secara menyeluruh, baik dari proses maupun hasil. Latar belakang penelitian ini adalah masih banyaknya guru yang mengalami kesulitan dalam menerapkan penilaian autentik ini. Adapun rumusan masalah dalam penilitian ini adalah sebagai berikut: (1) Bagaimana implementasi penilaian autentik kurikulum 2013 pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas IV di MIN 1 Palemban, (2) Apa saja kendala yang dihadapi oleh guru dalam mengimplementasikan penilaian autentik, (3) Bagaimana upaya yang dilakukan guru dan kepala sekolah dalam mengatasi kendala dalam mengimplementasikan penilaian autentik. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan (1) impelementasi penilaian autentik kurikulum 2013, (2) kendala yang dihadapi dalam penerapan penilaian autenti, (3) upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala yang dihadapi dalam penerapan penilaian autentik kurikulum 2013 pada pelajaran aqidah akhlak. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menurut Mattew B. Miles dan Micheal Huberman yang meliputi reduksi data, display data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, guru melaksanakan penilaian autentik pada mata pelajaran aqidah akhlak mencakup penilaian ranah afektif (sikap), kognitif (pengetahuan), dan psikomotor (keterampilan). Penilaian kompetensi sikap dilaksanakan melalui teknik observasi, penilaian diri, dan penilaian teman sebaya. Penilaian kompetensi pengetahuan dilaksanakan melalui teknik tes tertulis, tes lisan, dan penugasan. Penilaian kompetensi keterampilan dilaksanakan melalui teknik penilaian unjuk kerja dan penilaian portofolio. Adapun kendala yang dihadapi ketika menerapkan penilaian autentik adalah masih sulitnya guru dalam mengatur waktu untuk melaksanakan penilaian autentik. adapun upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala yang dihadapi yaitu dengan melakukan diskusi dan komunikasi dengan guru yang lebih berpengalaman dalam melaksanakan penilaian autentik.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penilaian autentik kendala upaya |
Subjects: | ?? L1 ?? |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Education |
Depositing User: | fakultas tarbiyah dan keguruan |
Date Deposited: | 21 Jan 2020 08:40 |
Last Modified: | 21 Jan 2020 08:40 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/5961 |
Actions (login required)
View Item |