SURIANA, SRI (2014) PERANAN AHMAD SURKATI DALAM GERAKAN PEMBAHARUAN ISLAM MELALUI PERHIMPUNAN AL- IRSYAD 1914-1943. Masters thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.
|
Text
SRI SURIANA.pdf Download (633kB) | Preview |
Abstract
Tesis ini berjudul ”Peranan Ahmad Surkati dalam Gerakan Pembaharuan Islam Melalui Perhimpunan Al-Irsyad 1914-1943”. Penulis tertarik menulis judul ini dalam rangka untuk mengungkap apa dan bagaimana peran Ahmad Surkati dalam usahanya untuk melakukan gerakan pembaharuan Islam melalui Perhimpunan Al-Irsyad. Karena selama ini penelitian mengenai peran tokoh Arab yang tinggal di Indonesia, khususnya Ahmad Surkati dalam wacana pembaharuan Islam di Indonesia belum banyak mendapat perhatian. Padahal kontribusi tokoh yang satu ini tidak dapat dinafikan begitu saja dari akar sejarah pembaharuan Islam di tanah air. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui latar belakang sejarah berdirinya Perhimpunan Al-Irsyad dan untuk mengetahui peran Ahmad Surkati dalam gerakan pembaharuan Islam melalui Perhimpunan Al-Irsyad 1914-1943. Secara teoritis, bahwasanya suatu gerakan pembaharuan tidak dapat dipisahkan dari empat hal, yaitu landasan ideologis, peran tokoh, respon terhadap kondisi zaman dan wadah dalam melakukan gerakan tersebut. Sedangkan secara metodologis, penelitian ini merupakan penelitian literatur (library research) yang terfokus mengkaji peranan Ahmad Surkati dalam gerakan pembaharuan Islam melalui Perhimpunan Al-Irsyad melalui pendekatan sejarah. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Metode tersebut dipilih atas dasar pertimbangan terhadap analisis masalah penelitian yang menuntut sejumlah informasi yang berdasarkan prinsip-prinsip penelitian kualitatif. Jenis dan sumber data yang dijadikan bahan analisis adalah jenis data kualitatif yang bersumber dari dua bentuk data: primer dan sekunder. Data primer yaitu data yang langsung dididapatkan dari dokumen-dokumen atau arsip-arsip yang dimiliki oleh Pengurus Pusat Al-Irsyad, seperti Tarikh Yayasan Pendidikan al-Irsyad al-Islamiyah; Selajang Pandang Perdjoangan Al-Irsjad; Mabādi’ Al-Irsyad Al-Islamiyyah; Sikep dan Toedjoean Al-Irsjad; Himpunan Tiga Risalah dan AD & ART Al-Irsyad. Data sekunder dalam penelitian ini merupakan sumber-sumber pendukung untuk melengkapi sumber primer, seperti buku, jurnal ilmiah, majalah dan informasi lainnya selagi memiliki relevansi terhadap penelitian ini. Dari hasil analisis yang dilakukan, maka dapat dikatakan bahwa Ahmad Surkati adalah salah satu tokoh pembaharu Islam di Indonesia yang berasal dari Sudan. Kedatangannya ke Indonesia atas dasar permintaan Jamiat Khair sebagai tenaga pengajar, yaitu pada tahun 1911. Selanjutnya ia mendirikan Perhimpunan Al-Irsyad tahun 1914 sebagai wadah untuk melakukan gerakan pembaharuannya. Ide-ide pembaharuan Ahmad Surkati banyak dipengaruhi oleh gerakan pembaharuan yang dilakukan oleh Muhammad Abduh dan Rasyid Ridha di Mesir. Di antara pembaharuan yang dilakukan Ahmad Surkati dapat diidentifikasi melalui tiga bidang. Pertama, bidang pendidikan, ia memodernisasikan pendidikan Al-Irsyad dalam segala aspeknya, baik secara institusional, tujuan pendidikan, muatan kurikulum, metode dan pendekatan serta perpustakaan bagi sekolah. Kedua, bidang dakwah, ia mendirikan idārat al-haq, dan melakukan dakwah dengan tiga cara dakwah sekaligus, yaitu bi al-hāl, bi al-lisān dan bi al-qalam. Ketiga, bidang sosial keagamaan, ia mensosialisasikan tentang paham kesetaraan derajat, menjalin kerjasama dengan organisasi lain guna memperbaiki kondisi umat, serta memberikan solusi seputar permasalahan agama yang dikemukakan oleh masyarakat.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik |
Depositing User: | PPS Pasca Sarjana |
Date Deposited: | 14 Feb 2020 04:06 |
Last Modified: | 14 Feb 2020 04:06 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/6340 |
Actions (login required)
View Item |