Rahmanita, Bela (2023) PENDEKATAN KONSELING REBT (RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOR THERAPY) UNTUK MENGATASI MYSOPHOBIA (STUDI KASUS PADA KLIEN “C” EKS PASIEN CORONA DI DESA MARIANA KECAMATAN BANYUASIN I). Undergraduate Thesis thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.
Text (PENDEKATAN KONSELING REBT (RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOR THERAPY) UNTUK MENGATASI MYSOPHOBIA (STUDI KASUS PADA KLIEN “C” EKS PASIEN CORONA DI DESA MARIANA KECAMATAN BANYUASIN I))
Full Skripsi_Bela Rahmanita_1830502071.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
||
|
Text (COVER SKRIPSI - BELA RAHMANITA - 1830502071)
Cover Skripsi_Bela Rahmanita_1830502071.pdf - Published Version Download (94kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK SKRIPSI - BELA RAHMANITA - 1830502071)
Abstrak Skripsi_Bela Rahmanita_1830502071.pdf - Published Version Download (85kB) | Preview |
|
Text (BAB 1-5 SKRIPSI - BELA RAHMANITA - 1830502071)
BAB 1- 5 Skripsi_Bela Rahmanita_183050207.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (976kB) | Request a copy |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA SKRIPSI - BELA RAHMANITA - 1830502071)
Daftar Pustaka Skripsi_Bela Rahmanita_1830502071.pdf - Published Version Download (80kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Pendekatan Konseling REBT (Rational Emotive Behavior Therapy) Untuk Mengatasi Mysophobia (Studi Kasus Pada Klien “C” Eks Pasien Corona di Desa Mariana Kecamatan Banyuasin I)”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana gambaran mysophobia dan bagaimana pendekatan konseling REBT dalam mengatasi mysophobia pada klien “C” eks pasien covid-19. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif dan metode penelitian studi kasus. Subjek pada penelitian ini yaitu seorang remaja perempuan berinisial “C”. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu perjodohan pola, eksplanasi data dan analisis deret waktu. Hasil penelitian ini menunjukkan gambaran mysophobia yang dialami oleh klien “C” sebelum dilakukan konseling REBT yaitu secara psikologis klien “C” sering merasa cemas dan takut, kondisi pikiran yang tidak nyaman, sulit mengontrol kebiasaan, sulit mengontrol stress, dan sering memikirkan dampak dari kebiasaannya. Secara fisik klien “C” sering merasa gugup, badan berkeringat, jantung berdetak lebih cepat dan ia mengalami perubahan perilaku seperti menghindari tempat ramai, terobsesi terhadap kebersihan, sulit melakukan aktivitas, dan mengurangi interaksi dengan orang lain. Kemudian, setelah dilakukan proses konseling REBT, terdapat perubahan yang terjadi pada klien “C” secara psikologis, fisik dan perubahan perilaku yaitu ia sekarang lebih terbuka untuk bercerita lebih dahulu dan kegugupannya dalam bercerita sudah berkurang. Klien “C” mulai bisa untuk bercerita kepada orang lain dan ketakutannya terhadap bakteri seiring berjalannya waktu juga berkurang, ia juga sudah terlihat mampu untuk berfikir positif tentang benda yang kotor dan ia bertekad akan terus berusaha agar ketakutannya terhadap kuman dan bakteri tidak terus terjadi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) |
---|---|
Additional Information: | SKRIPSI - BELA RAHMANITA - 1830502071 |
Uncontrolled Keywords: | Konseling REBT, Mysophobia, Eks Pasien Corona |
Subjects: | 100 Filsafat dan Psikologi > 150 Psikologi (Umum) Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan Penyuluhan Islam Psikologi > Psikologi Islam |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan Penyuluhan Islam |
Depositing User: | BELA RAHMANITA 1830502071 |
Date Deposited: | 21 Aug 2024 06:57 |
Last Modified: | 21 Aug 2024 06:57 |
URI: | http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/40302 |
Actions (login required)
View Item |