TINJAUAN HUKUM EKONOMI ISLAM TERHADAP PEMANFAATAN KEBUN KARET GADAI DI DESA MODONG KECAMATAN TANAH ABANG KABUPATEN PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR (PALI)

Wardiman, Wardiman (2022) TINJAUAN HUKUM EKONOMI ISLAM TERHADAP PEMANFAATAN KEBUN KARET GADAI DI DESA MODONG KECAMATAN TANAH ABANG KABUPATEN PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR (PALI). Undergraduate Thesis thesis, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang.

[img]
Preview
Text
halaman muka.pdf

Download (228kB) | Preview
[img]
Preview
Text
cover.pdf

Download (97kB) | Preview
[img]
Preview
Text
abstrak.pdf

Download (141kB) | Preview
[img] Text
bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (226kB) | Request a copy
[img] Text
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (325kB) | Request a copy
[img] Text
bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (773kB) | Request a copy
[img] Text
bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (232kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
bab 5.pdf

Download (155kB) | Preview
[img]
Preview
Text
daftar pustaka.pdf

Download (178kB) | Preview
[img]
Preview
Text
dokumentasi.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Pemanfaatan kebun karet yang menjadi objek gadai sudah merupakan hal yang biasa terjadi di masyarakat, oleh karenanya penting untuk dikaji secara mendalam jika ditelaah melalui tinjauan hukum ekonomi Islam. Itu sebabnya penelitian ini dilakukan dengan tujuan memberikan deskripsi tentang tinjauan hukum ekonomi Islam terhadap pemanfaatan kebun karet gadai khususnya di Desa Modong, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Penelitian ini dilakukan dengan merujuk pada metode penelitian kualitatif, serta responden penelitian ditentukan oleh peneliti dengan kriteria sebagai pemberi dan penerima gadai. Hasil yang dicapai dari penelitian yang dilakukan menyatakan bahwa praktik pemanfaatan kebun karet sebagai objek gadai di Desa Modong telah berjalan dengan baik, karena telah ada kesepakatan antara pemberi dan penerima gadai sebagaimana ditentukan ketika terjadi kesepakatan gadai. Hal lain yang dilihat dari pemanfaatan kebun karet yang menjadi objek gadai dimiliki secara penuh oleh penerima gadai (murtahin). Ditinjau dari hukum ekonomi Islam, maka pemanfaatan kebun karet sebagai objek gadai di Desa Modong sebagian telah sesuai dengan syariat hukum Islam karena sebagian besar dalam akad gadai yang dilakukan telah menyatakan bahwa pemberi gadai telah meberikan izin untuk memanfaatkan hasil dari kebun karet yang digadaikan. Hal lainnya yang tidak berkesesuaian atau bertentangan dengan hukum Islam terkait dengan pengaturan untuk memanfaatkan objek gadai secara proposional yaitu sesuai dengan biaya yang dikeluarkan untuk merawat objek gadai tersebut, namun yang terjadi di Desa Modong justru semua manfaat dari kebun karet yang di gadaikan diterima oleh penerima gadai (rahin). Kata Kunci: Hukum Ekonomi Islam, Gadai, Kebun Karet

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Hukum Ekonomi Islam, Gadai, Kebun Karet
Subjects: 000 Komputer, Informasi, dan Referensi Umum > Perpustakaan dan Ilmu Informasi, Kearsipan
000 Komputer, Informasi, dan Referensi Umum > Perpustakaan dan Ilmu Informasi, Kearsipan > Gedung perpustakaan dan pusat informasi
Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Mu'amalah)
Depositing User: Wardiman - 1531700244
Date Deposited: 30 Oct 2024 02:06
Last Modified: 30 Oct 2024 02:06
URI: http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/42079

Actions (login required)

View Item View Item